Abu Hamzah mengatakan bahwa hasil Pertempuran Badai Al-Aqsa mulai terlihat jelas di internal Zionis. Tentara musuh terpikat untuk melakukan penyergapan teror dan kematian di Gaza.
Kepada para keluarga tawanan yang ditahan di Gaza, Abu Hamzah mengatakan bahwa setiap menit yang berlalu merupakan ancaman bagi para tahanan di Jalur Gaza. Nyawa para tahanan berhubungan dengan pemboman barbar di Gaza, dan kami tidak akan membiarkan musuh mengeksploitasi negosiasi untuk mencapai prestasi.
Hingga kini, pasukan Zionis belum mampu memasuki Gaza dan tentara perlawanan memberi tindakan yang berarti untuk memukul mundur musuhnya. Israel mencoba untuk memasuki melalui darat ke Gaza pada awal pekan lalu seiring bombardir tanpa henti lewat udara.***