Network
BANJARNEGARAKU - Kamu orang Jawa, masih keturununan Jawa, atau mungkin pernah tinggal di Jawa? Seberapa Jawa Kamu, dapat terdeteksi salah satunya dari kemampuan kamu dalam berbahasa Jawa.
Saat ini sedang ramai di tik tok tentang tantangan seberapa Jawa kamu. Tantangan berasal dari penantang dan menanyakan kosa kata tertentu dalam bahasa Indonesia kemudian meminta untuk mencari kata tersebut dalam bahasa Jawa.
Bahasa Jawa adalah bahasa daerah bagi suku Jawa. Mempelajari bahasa Jawa merupakan salah satu cara untuk melestarikannya. Mari membuat kalimat dari kata dasar 'bukak' dalam bahasa Jawa dan menunjukkan artinya.
Baca Juga: Tingkatkan Minat Baca, Sebanyak 60 Pelajar Ikuti Lomba Bercerita, Digelar Dinas Arpusda Banyumas
Di dalam bahasa, tidak hanya bahasa Indonesia tetapi juga bahasa Jawa, satu kata dasar dengan penulisan dan bacaan atau pelafalan yang sama bisa memiliki makna yang berbeda atau disebut dengan homonim. Makna yang berbeda tersebut dapat terlihat jelas jika sudah melekat pada sebuah kalimat.
Kata dasar 'bukak' dapat diturunkan menjadi lebih dari satu kata. salah satu cara dalam menurunkan kata yaitu dengan memberikan awalan, akhiran, sisipan, atau membentuk kata ulang.
Baca Juga: Meningkat! Lebaran Tahun 2022, Batik Gumelem Banjarnegara Banjir Pembeli, Ada Peningkatan Omset
Perbedaan bentuk kata dari sebuah kata dasar dikarenakan adanya imbuhan, awalan, akhiran, sisipan, dan pengulangan kata akan memberikan makna atau arti yang berbeda.
Berikut adalah kata 'bukak' dalam susunan kalimat sehingga dapat terlihat artinya dengan jelas dipandu oleh Esti Prihatinah,S.Pd. alumni Universitas Negeri Yogyakarta jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa yang juga merupakan guru bahasa Jawa SMP Negeri 2 Banjarnegara.
Baca Juga: Kunci Jawaban Ayo Berlatih 1 PAI Kelas 3 SD MI Halaman 172 173, Nabi Ibrahim Hijrah ke Mekkah
Pedoman arti bahasa Jawa ini berpedoman pada E-Kamus Praktis Jawa-Indonesia untuk SD/MI Kemdikbud Balai Bahasa Provinsi DIY.
1. Jam telu isuk pasak kota wis bukak, akeh bakul padha ider.
Artinya:
Jam tiga pagi pasar kota sudah buka, banyak pedagang yang menjajakan dagangannya.
Pada kalimat bahasa Jawa di atas, kata 'bukak' memiliki arti buka.
2. Angger panganan nang toples wis entong, tulung mbukak sing anyar.
Artinya:
Kalau makanan yang di toples sudah habis, tolong membuka yang baru.
Pada kalimat di atas, kata 'mbukak' artinya adalah membuka.
Baca Juga: Kunci Jawaban Ayo Berlatih 2 PAI Kelas 3 SD MI Halaman 173, Siapa yang Pertama Kali Membangun Ka'bah
3. Aja mbukakaken lawang nggo wong sing ora dingerteni.
Artinya:
Jangan membukakan pintu untuk orang yang tidak dikenal.
Pada kalimat di atas, kata 'mbukakaken' artinya membukakan.
Baca Juga: Salah Satu Sikap Nabi Yaqub adalah Kasih Sayang, Kunci Jawaban PAI Kelas 2 SD MI Halaman 66
4. Aja mbukaki lemari, mengko tikuse pada melbu.
Artinya:
Jangan membuka lemari, nanti tikusnya masuk.
Pada kalimat di atas, makna kata 'mbukaki' adalah membuka.
Baca Juga: Apa Kebalikan dari Bersyukur, Kunci Jawaban Ayo Berlatih 1 PAI Kelas 3 SD MI Halaman 135
5. Nggole mbabar wis bukakan pitu, sedela maning bayine metu.
Artinya:
Proses melahirkan sudah bukaan tujuh, sebentar lagi bayinya keluar.
Pada kalimat di atas, makna kata 'bukakan' adalah bukaan dalam proses melahirkan.
6. Mau nyong weruh lawange bukakan, mulane wonge pada nylunus melbu bae.
Artinya:
Tadi saya lihat pintunya terbuka, sehingga orang-orang masuk tanpa permisi.
Pada kalimat di atas, makna kata 'bukakan' adalah terbuka.
Inilah salah satu contoh keunikan ragam bahasa Jawa pada kata 'bukak' yang bisa memiliki makna lebih dari satu. Arti sebuah kata akan lebih mudah dicari berdasarkan konteks di dalam sebuah kalimat.
Selain kata 'bukak', masih banyak kosakata lain dalam bahasa Jawa yang ternyata sangat unik. Marilah kita nguri-nguri budaya jawa salah satunya dengan menggunakan bahasa jawa dalam keseharian agar bahasa Jawa lekang oleh waktu dan tetap lestari.***
