10. Kolonel Sugiyono
Sugiyono lahir pada 12 Agustus 1926 di Desa Gendaran, daerah Gunung Kidul, Yogyakarta. Pada masa pendudukan Jepang Sugiyono mendapat pendidikan militer pada Pembela Tanah Air (PETA). Kemudian ia diangkat menjadi Budanco di Wonosari. Kariernya terus berkecimpung di dunia militer, mengikuti beberapa penumpasan pemberontakan di Tanah Air.
Pada tanggal 1 Oktober 1965 Sugiyono yang baru saja kembali dari Pekalongan ditangkap di Markas Korem 072 yang telah dikuasai gerombolan PKI. la telah dibunuh di Kentungan di sebelah Utara Yogyakarta dan jenazahnya ditemukan pada 22 Oktober 1965 kemudian dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta.
Itulah biografi singkat Pahlawan Revolusi yang telah gugur dalam menegakkan ideologi negara Indonesia. Diharapkan dengan mengenang Pahlawan revolusi yakni melalui biografinya, dapat untuk memupuk jiwa patriotisme dan nasionalisme kita sebagai bangsa Indonesia.
Mengenang jasanya, perjuangannya, dan kemudian mengimplementasikannya dalam hal serupa pada keadaan yang telah berbeda adalah perjuangan kita dalam mengisi kemerdekaan dan sebagai tantangan kita generasi penerus bangsa dalam menegakkan ideologi Pancasila.***