Network
BANJARNEGARAKU.COM – Berbagai inovasi dan program terus dilakukan oleh Pondok Modern Sabilurrosyad Banjarnegara untuk terus berkembang dan semakin maju di era industri 4.0
Bertempat di padepokan seni bela diri Wanadadi, Pondok Modern Sabilurrosyad meluncurkan program presticius pada Sabtu 17 Desember 2022 dihadapan seluruh orang tua santri.
Direktur Pondok Pesantren Sabilurrosyad Banjarnegara Arif Riyadi mengatakan, tahun ini pihaknya meluncurkan program Internasionalisasi yakni annual santri dakwah to Japan.
“Ini menjadi output program internasionalisasi santri yang telah berjalan selama tiga tahun,” ujarnya.
Baca Juga: Ganjar Buka-Bukaan Strategi Majukan UMKM di Kampus UGM Yogyakarta
Lebih jauh dia menjelaskan, para santri mengikuti pelatihan intensif bahasa Inggris untuk pengenalan Islam dan Indonesia bermitra dengan Rumah Pintar Dr Tuswadi.
Pihaknya menambahkan, puncaknya setiap jelang akhir tahun sejumlah santri akan kami kirimkan ke Hiroshima untuk bertukar budaya Islam dan Indonesia.
“Mereka akan berada di dua sekolah yakni International Takeda Junior High School di kota Hiroshima Barat dan Sekolah Rakyat Indonesia di Tokyo (SRIT),” lanjutnya.
Ditambahkan, selain di sekolah, para delegasi santri juga akan tampil dalam kultum berbahasa Inggris di Masjid Mihara Hiroshima dan Masjid Assalam Hiroshima Islamic Centre.
Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2023 Akan Dibuka, Cek Formasi yang Tersedia
“Bahkan di kampus Hijiyama University para santri juga akan disambut oleh Profesor HAYASHI Takehiro dan mendapatkan kuliah sains,” pungkasnya.
Sementara itu Dr Tuswadi, inisiator Internasionalisasi santri sekaligus Founder Rumah Pintar mengatakan bahwa Jepang merupakan negara maju yang sangat welcome dengan Islam.
“Hadirnya para santri ke sana diharapkan murid-murid dan masyarakat Jepang mengenal Islam secara langsung dari umatnya bukan dari media internasional yang sering mendiskritkan Islam,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, santri dakwah to Japan akan dimulai 2023 tepatnya pada bulan Juni paska kenaikan kelas tahun pelajaran 2022/2023 dan akan berlanjut setiap tahun.
Baca Juga: Ganjar Ajak Petani Milenial di Banjarnegara Kembangkan Domba Batur, Begini Caranya
Program tersebut berlangsung selama satu pekan dengan kegiatan yang akan membuat para santri bisa belajar karakter unggul bangsa Jepang sekaligus memperkenalkan Indonesia dan Jepang.
“Beberapa destinasi wisata sejarah di Hiroshima akan mereka kunjungi seperti Hiroshima Castle, Hiroshima Peace Memorial Park, dan Pulau Miyajima,” lanjut Dr Tuswadi.
Pihaknya mengatakan kegiatan ini sangat strategis untuk menumbuhkan motivasi belajar ke luar negeri para bagi santri.
“Kelak ketika mereka sudah Sarjana diharapkan kembali ke Hiroshima untuk melanjutkan S2 atau S3,” tegasnya.
Selain itu pihaknya juga berharap dari Sabilurrosyad akan lahir calon pemimpin masa depan yang tertempa di negara maju seperti Jepang.***
