Network
BANJARNEGARAKU.COM – Artikel ini berisi contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban.
Contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban ini dilansir Banjarnegaraku.com dari Buku Akidah Akhlak kelas 6 MI terbitan Kementerian Agama.
Contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban ini juga berdasarkan penjelasan narasumber Leni Nurindah, S.Pd, M.Pd. alumni Manajemen Pendidikan Islam IAIN Kediri.
Contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban ini dapat adik-adik pelajari untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan selama proses pembelajaran.
Baca Juga: Contoh Soal Ujian Sekolah IPA Kelas 6 SD MI 2024, Lengkap dengan Kunci Jawaban dan Pembahasan
Contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban
1. Soal: Dalam ajaran Islam, Asmaul Husna adalah 99 nama indah Allah SWT yang mencerminkan sifat-sifat-Nya yang sempurna. Salah satu dari Asmaul Husna adalah Al-Latif, yang menggambarkan Allah sebagai Yang Maha Lembut dan Pengasih. Manusia diajarkan untuk meneladani sifat-sifat Allah dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk ibadah dan pengabdian kepada-Nya.
Contoh perbuatan yang dapat dianggap sebagai pengejawantahan dari sifat Al-Latif adalah....
A. Tidak mencelakakan orang lain, karena kelembutan Allah terpancar dalam menghormati dan melindungi kehidupan setiap makhluk.
B. Menunjukkan kelembutan dalam bertutur kata kepada orangtua, guru, teman, dan sesama, karena kelembutan adalah ciri dari kasih sayang Allah yang tak terbatas.
C. Menciptakan lingkungan yang aman di mana pun berada, karena Allah adalah Maha Pengasih yang menghendaki keamanan dan kedamaian bagi seluruh ciptaan-Nya.
D. Mengagungkan kebesaran Allah SWT dengan menjalankan ibadah secara tekun dan konsisten, karena mengakui kelembutan Allah sebagai wujud penghormatan terhadap-Nya.
Kunci Jawaban: B. Menunjukkan kelembutan dalam bertutur kata kepada orangtua, guru, teman, dan sesama, karena kelembutan adalah ciri dari kasih sayang Allah yang tak terbatas.
2. Soal: Dalam sejarah keislaman, ada beberapa Nabi dan Rasul yang diberi gelar Ulul Azmi, yang secara harfiah berarti "Orang-orang yang memiliki ketabahan yang besar dalam menyampaikan risalah Allah". Mereka adalah sosok-sosok yang memiliki keistimewaan dan keteguhan dalam menyampaikan ajaran-ajaran Ilahi kepada umat manusia.
Salah satu Nabi yang diberi gelar Ulul Azmi adalah...
A. Nabi Adam
B. Nabi Ibrahim
C. Nabi Ismail
D. Nabi Isa
Kunci jawaban: B. Nabi Ibrahim
3. Soal: Dalam tata krama dan adab Islam, ada nilai-nilai yang penting dalam bersikap, terutama saat menjadi tamu di rumah seseorang. Salah satu aspek penting dalam adab tamu adalah sikap terhadap pemberi hidangan setelah selesai makan. Seorang tamu diharapkan menunjukkan tanda terima kasih dan penghargaan atas keramahan yang diberikan oleh tuan rumah.
Seorang tamu hendaknya bersikap dengan penuh sopan dan menghormati tuan rumah. Setelah selesai mencicipi hidangan yang diberikan, sikap yang seharusnya diambil oleh seorang tamu adalah...
A. Memarahi atau mengkritik, jika menemukan sesuatu yang tidak sesuai dengan selera atau keinginannya.
B. Mencaci atau menghina, jika merasa tidak puas dengan kualitas atau presentasi hidangan.
C. Mendoakan kebaikan dan memberi pujian atas hidangan yang telah diberikan, sebagai tanda terima kasih dan penghargaan atas keramahan yang diberikan.
D. Menjelekkan atau meremehkan, jika menilai bahwa hidangan tersebut tidak memenuhi standar yang diharapkan.
Jawaban yang benar adalah:
C. Mendoakan kebaikan dan memberi pujian atas hidangan yang telah diberikan, sebagai tanda terima kasih dan penghargaan atas keramahan yang diberikan.
Sebagai tamu yang berbudi, penting untuk menunjukkan sikap yang penuh dengan rasa syukur dan menghargai setiap upaya yang dilakukan oleh tuan rumah. Mendoakan kebaikan dan memberi pujian adalah cara yang baik untuk mengekspresikan rasa terima kasih kita atas keramahan yang telah diberikan kepada kita.
4. Soal: Dalam ajaran agama dan moral, menjadi seorang yang jujur dan tulus adalah nilai yang sangat dihargai. Tidak ada yang ingin dianggap sebagai orang yang munafik, karena itu bertentangan dengan prinsip-prinsip kejujuran dan integritas. Untuk menjauhkan diri dari perilaku munafik, setiap individu harus mengembangkan perilaku yang mencerminkan ketulusan dan kejujuran dalam semua aspek kehidupannya.
Perilaku yang harus dijadikan kebiasaan adalah...
A. Rajin mengaji dan bersedekah, sebagai bentuk ibadah dan kebaikan kepada sesama.
B. Taat dan patuh kepada orang tua dan guru, sebagai tanda penghargaan terhadap kedua belah pihak.
C. Selalu belajar dengan rajin dan sungguh-sungguh, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
D. Selalu berusaha menepati janjinya kepada siapa saja, agar memiliki integritas dan dapat dipercaya oleh orang lain.
Jawaban yang benar adalah:
D. Selalu berusaha menepati janjinya kepada siapa saja, agar memiliki integritas dan dapat dipercaya oleh orang lain.
Menepati janji adalah tindakan yang jelas menunjukkan kejujuran dan integritas seseorang. Janji-janji yang tidak dipenuhi dapat menimbulkan ketidakpercayaan dan mempengaruhi hubungan seseorang dengan orang lain. Dengan menjadikan kebiasaan untuk selalu menepati janji, seseorang dapat membangun reputasi yang baik sebagai individu yang dapat diandalkan dan jujur dalam semua interaksinya.
5. Soal: Dalam kegiatan berzikir dan ibadah, bacaan "Alhamdulillah" sering kali disebut dengan istilah lain yang merujuk pada bentuk ibadah atau zikir yang spesifik. Istilah lain yang digunakan untuk merujuk pada bacaan "Alhamdulillah" adalah ....
A. Tahmid
B. Takbir
C. Tahlil
D. Tasbih
Kunci jawaban: A. Tahmid
6. Soal: Allah SWT, dengan segala sifat-Nya yang Maha Mulia, memiliki banyak nama yang mencerminkan kebesaran-Nya. Salah satu nama Allah yang menyiratkan bahwa Dia Maha Pemberi Keamanan adalah....
A. Al Mukmin
B. Al Azim
C. Al Adl
D. Al Haadi
Kunci jawaban: A. Al Mukmin
7. Soal: Sebagai umat beriman, kita diwajibkan untuk meyakini keberadaan kitab-kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada para nabi-Nya sebagai petunjuk bagi umat manusia. Salah satu kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada salah seorang nabi-Nya adalah Taurat. Kitab Taurat ini merupakan wahyu yang diterima oleh salah satu nabi Allah pada masa lalu. Nabi yang dimaksud menerima kitab Taurat ini adalah...
A. Nabi Dawud
B. Nabi Musa
C. Nabi Isa
D. Nabi Muhammad saw
8. Soal: Salah satu aspek penting dalam membentuk hubungan yang baik antara siswa dan guru adalah penghormatan kepada guru. Penghormatan ini dapat dinyatakan melalui berbagai perilaku yang menunjukkan penghargaan dan kesopanan terhadap guru. Di bawah ini adalah beberapa contoh cara untuk menunjukkan penghormatan kepada guru:
A. Menunjukkan sikap malas dalam belajar
B. Berperilaku acuh tak acuh ketika berjumpa dengan guru di sekolah
C. Tidak memperhatikan dengan sungguh-sungguh ketika guru sedang menerangkan pelajaran di kelas
D. Berbicara dengan lemah lembut, sopan, dan penuh hormat saat berinteraksi dengan guru di sekolah
Dalam konteks ini, mana yang merupakan cara yang tepat untuk menunjukkan penghormatan kepada guru?
Kunci Jawaban: D. Berbicara dengan lemah lembut, sopan, dan penuh hormat saat berinteraksi dengan guru di sekolah
9. Soal: Aisyah, seorang perempuan Muslim yang taat, hidup dalam lingkungan keluarga yang mengedepankan nilai-nilai agama Islam. Mereka memahami ajaran agama dengan baik dan menekankan pentingnya tauhid, keyakinan akan keesaan Allah SWT, dalam kehidupan mereka sehari-hari. Dalam ajaran tauhid, prinsip utamanya adalah bahwa hanya Allah SWT yang berhak disembah. Dalam keluarga Aisyah, keyakinan ini ditekankan dengan kuat, dan mereka yakin bahwa menjadikan Allah SWT sebagai satu-satunya yang berhak disembah adalah pondasi utama dalam memahami agama Islam. Dalam konteks ini, Aisyah dan keluarganya yakin bahwa yang benar-benar berhak disembah hanyalah...
A. Allah SWT
B. Firaun
C. Nabi Musa AS
D. Nabi Ibrahim
Kunci Jawaban: A. Allah SWT
10. Soal: Kisah Tsa'labah mengajarkan kita pelajaran penting tentang pentingnya berbuat baik dan memperhatikan kewajiban agama, terutama dalam hal membayar zakat dan melaksanakan ibadah. Tsa'labah, setelah menjadi kaya, mengalami perubahan perilaku yang tidak diinginkan. Ia menolak untuk membayar zakat dan menjadi malas dalam melaksanakan ibadahnya. Dari kisah Tsa'labah tersebut, kita dapat memperoleh pemahaman tentang kesalahan yang perlu dihindari dalam menjalani kehidupan.
Dalam menjalani kehidupan, kita harus menghindari sikap-sikap yang dapat menghalangi kita dari berbuat baik dan memenuhi kewajiban agama. Oleh karena itu, sikap yang harus dihindari dari kisah Tsa'labah adalah ....
A. Sombong dan cinta dunia yang berlebihan, sehingga melupakan kewajiban agama.
B. Kikir dan cinta dunia yang berlebihan, sehingga mengabaikan tanggung jawab terhadap sesama dan kepada Allah SWT.
C. Malas dan sombong, yang menyebabkan kita enggan melaksanakan kewajiban agama dan merasa diri lebih unggul dari orang lain.
D. Kikir dan malas, yang membuat kita acuh tak acuh terhadap kebutuhan orang lain dan terlena dalam kesenangan dunia.
Kunci Jawaban: B. Kikir dan cinta dunia yang berlebihan, sehingga mengabaikan tanggung jawab terhadap sesama dan kepada Allah SWT.
Baca Juga: 30+ Contoh Soal US Ujian Sekolah SD MI 2024 Mapel IPA: Penyesuaian Diri Makhluk Hidup
Demikian contoh soal Asesmen Madrasah Akidah Akhlak kelas 6 MI 2024, dan kunci jawaban. Semoga bermanfaat.
Disclaimer: Jawaban di atas hanya sebagai referensi siswa dalam belajar, dan tidak merupakan jawaban mutlak. Siswa masih dapat bereksplorasi dengan jawaban lain.
