Selama lebih dari satu jam, mereka diajak berkeliling dan mendapat penjelasan tentang hidroponik buah melon.
Keuntungan NFT dibandingkan metode lain adalah
- memudahkan pengendalian daerah perakaran tanaman
- kebutuhan air dapat terpenuhi dengan baik dan mudah
- asupan oksigen yang mencukupi.
Baca Juga: Semai Para Pecinta Alquran, Prof Ahmad Rofiq Usulkan Ormas Buka Pendidikan Berbasis Tahfidz Quran
Kekurangan dari sistem NFT adalah ketergantungannya dengan pompa air karena harus terus menyala selama proses pertumbuhan.
Namun karena Melon ditanam di dalam green house, maka untuk penyerbukan bunga untuk menghasilkan buah, harus dibantu manusia.
"Dengan teknik hidroponik dan di dalam green house, hama tanaman bisa diminimalisir sehingga tidak menggunakan pestisida. Karena itu untuk penyerbukan atau pollenisasi dilakukan secara manual dengan bantuan manusia. Bunganya kita kawinkan," jelas Moko
Baca Juga: Kabar Duka: Mooryati Soedibyo, Pendiri Yayasan Puteri Indonesia Meninggal Dunia
Ikhsan Mukhafidin kelas X-4, mennyatakan kegiatan hari ini sangat bermanfaat karena bisa praktek penyerbukan secara langsung dan tahu bagaimana menentukan bunga jantan dan bunga betina, bahkan cara mengawinkannya.
"Jadi tahu kalau melon modelnya seperti salak juga, dikawinkan. Berkebun melon dengan cara hidroponik merupakan pengetahuan baru buat saya," ujar Ikhsan.
Serunya siswa yang belajar langsung, tidak hanya mendapat ilmu, namun juga bisa jadi ajang swafoto seperti di tempat wisata.