Apa Itu Jajar Legowo? Kok Ada Tanaman Refugia? Upaya Petani Banjarnegara Tingkatkan Produktivitas Pertanian

23 Agustus 2022, 10:10 WIB
Apa Itu Jajar Legowo? Kok Ada Tanaman Refugia? Upaya Petani Banjarnegara Tingkatkan Produktivitas Pertanian /M. Nurudin/Banjarnegaraku

BANJARNEGARAKU.COM - Sistem Jarwo Riting Plus merupakan singkatan dari Jajar Legowo Berparit Keliling Plus Tanaman Refugia.

Guna mendukung upaya peningkatan produktivitas pertanian khususnya tanaman padi sawah, petani Banjarnegara dikenalkan dengan teknologi jajar legowo parit keliling plus (Jarwo Riting Plus).

Tidak hanya itu, harapan kepada Petani untuk menanam varietas padi yang lebih unggul, sehingga produktivitasnya tinggi. Sebab, jenis varietas sangat berpengaruh juga pada produktivitas padi.

Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas Padi Sawah, Petani Banjarnegara Gerakan Sekolah Lapang, Ini yang Dilakukan

Menurut Sunarko, berikut tiga komponen dari sistem jarwo riting plus dalam program Program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Project (IPDMIP) di Labolatorium Lapang Kelompok Tani Curug Jaya, Desa Susukan, Kecamatan Susukan, Banjarnegara.

Pertama, tanam padi dengan jajar legowo (Jarwo).

Dimana, Jajar legowo dengan 2:1 dan 4:1. Jadi, kita menanam padi dengan jarak tanam tertentu dan diselingi dengan satu baris tanaman kosong.

Baca Juga: Lima Jenis Pertandingan Badminton, Kunci Jawaban Soal Latihan PJOK Kelas 5 SD MI Semester 1

Kedua, parit keliling (Riting)

Setiap petakan kita buatkan parit. Tujuannya, untuk memudahkan pengaturan air. Manakala kita membutuhkan air, akan dibuka lebih cepat untuk mengaliri sawah.

Selain itu, untuk mengendalikan hama. Terutama keong dan orong-orong.

Ketika tanaman diserang keong di tengah-tengah lahan padi, kita tinggal buka saluran parit sehingga airnya mengalir.

Termasuk saat ada hama orong-orong yang menyerang lahan yang petakannya kering.

Baca Juga: Polda Jateng Gulung 24 Bandar Judi, Ketua Laskar Langlangjagad Dukung dan Apresiasi Langkah Berantas Perjudian

Ketiga, Plus Tanaman Refugia

Dimana refugia itu merupakan tanaman pagar. Sebagai pengendali hama penyakit.

Tanaman refugia ini bisa berupa tanaman hias atau bunga seperti kembang sepatu, kencong dan sebagainya.

Bisa juga tanaman refugia ini dari tanaman pangan, seperti kedele atau ubi jalar.

Lebih jauh dikatakan Sunarko, keunggulan Jarwo Riting Plus secara umum lebih ditekankan pada pengendalian hama tanaman, utamanya adalah hama wereng, keong dan orong-orong.

Baca Juga: Survei Pemilu 2024 PRMN-Promedia Temukan 86,4 Persen Responden Setuju Presiden Harus Aktif di Media Sosial

Selain itu, keunggulan dari Jarwo Riting Plus menggunakan teknologi sederhana.

Sebab, jajar legowo, membuat parit maupun menanam tanaman hias, sudah biasa dilakukan oleh petani.

Dengan Jarwo Riting Plus, biaya sangat murah, karena sudah biasa dilakukan oleh petani.

Tidak perlu mendatangkan mekanisasi yang begitu besar. Tidak perlu mendatangkan ahli pertanian yang terkenal.

Baca Juga: Penipuan Mengatasnamakan Pj Bupati Banjarnegara, Masyarakat Dihimbau Waspada

Dengan menggunakan Jarwo Riting Plus, dapat meningkatkan hasil produksi. Dimana hal ini mendasar pada analisa produksi yang telah dilakukannya.

Peningkatan hasil produksi dipengaruhi oleh banyak faktor pendukung. Mulai dari varietas benih, sarana produksi pertanian seperti pupuk, juga teknologinya.

"Sebagus apapun jenis varietas padinya, ketika teknologinya kurang bagus, itu mempengaruhi produktivitasnya," pungkas Sunarko.***

Editor: Dimas D. Pradikta

Tags

Terkini

Terpopuler