BANJARNEGARAKU.COM - Stasiun Geofisika Banjarnegara yang berada di kaki Gunung Lawe mengeluarkan peringatan untuk waspada terhadap efek bencana hidrometeorologi pada Kamis pagi 18 Januari 2024. Peringatan ini berdasarkan evaluasi pantauan data cuaca Himawari.
Lembar Prakiraan Cuaca Banjarnegara dan sekitar yang ditandatangani oleh Berlian itu memberikan prediksi untuk 12 jam dari jam 07.00-19.00 WIB. Prediksi ini dibuat berdasarkan data-data yang dimiliki dan diterima.
Baca Juga: Seorang Kakek Hanyut Sejauh 20 Kilometer, Akibat Nekat Seberangi Sungai Klawing Purbalingga...
Berdasarkan data cuaca yang diambil di Stasiun Geofisika Banjarnegara pada tanggal 18 Januari 2024 pukul 06.00 WIB, Banjarnegara berawan. Angin bertiup dari arah selatan dengan kecepatan 1 km/jam. Suhu udara terpantau 22,8°C dan kelembaban udara 90%.
Stasiun Geofisika yang berada dibawah naungan BMKG memperkirakan Banjarnegara akan hujan dengan intensitas sedang sampai lebat. Angin bertiup dari arah selatan ke barat dengan kecepatan 5-25 km/jam. Suhu udara 25-30°C dan kelembaban 70-90%.
Keadaan cuaca Jawa Tengah pada pagi sampai siang, pada umumnya cerah berawan hingga berawan, sedangkan pesisir selatan berpotensi hujan ringan. Sementara pantuan Banjarnegaraku hujan ringan terjadi di Karangkobar pada pagi hari yang disusul oleh Banjarnegara kota sekira pukul 9.00 WIB.
Baca Juga: Gedung Baru Diresmikan, Akreditasi B untuk Perpustakaan Banjarnegara
BMKG memperkirakan hujan ringan sampai sedang akan terjadi siang sampai awal malam dengan waktu bervariasi. Hujan akan tersebar merata di seluruh Jawa Tengah.
Potensi hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di wilayah pegunungan hingga dataran tinggi, Jateng Selatan, Jateng Timur, Solo Raya, dan sekitarnya.
Lebih jauh BMKG memperingatkan masyarakat agar waspada terhadap bencana hidrometeorologi. Beberapa dampak yang perlu diwaspadai dari bencana ini adalah
- Banjir
- Tanah longsor
- Angin kencang
- Sambaran petir
- Genangan air
- Pohon tumbang
Tinggi gelombang laut di utara Jawa diperkirakan 0,75-1,25 meter. Sedangkan di perairan selatan Jawa Tengah berkisar 0,5-2,5 meter. ***