Namun begitu, Pemkab Banjarnegara terus beruapaya menangani masalah kemiskinan dengan berbagai strategi pembangunan yang berpihak kepada warga miskin.
Antara lain dengan gelontoran dana sebesar Rp. 510,89 miliar yang digunakan untuk berbagai jaminan dan bantuan sosial serta jaminan kesehatan masyarakat.
Selain itu juga dana Rp 40,89 milar untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, bantuan bibit, dan peningkatan SDM.
Baca Juga: Miris! Bocah Delapan Tahun Dilempar Ibunya ke Sungai, Berikut Selengkapnya
Kemudian untuk mengurangi kantong-kantong kemiskinan Pe.kab mengucurkan Rp 455,42 M untuk sarana prasarana infrastruktur, jalan, jembatan, jamban warga, dan RLTH.
Rapat dihadiri sekitar 150 orang baik dan diikuti pula secara daring dari berbagai unsur : kepala OPD, Camat, lurah, kepala desa, unaur BUMN, BUMD dan dunia usaha.
Ada tiga narasumber, antara lain dari BPS Kabupaten Banjarnegara yang diwakili Subagyo, Kepala Dinsos PPPA Kabupaten Banjarnegara Noor Tamami dan tim TKPK Jawa Tengah, dengan moderator Sekda Drs Indarto MSi.
Baca Juga: KUNCI JAWABAN Tantangan Harian Shopee Tebak Kata dengan Huruf Dasar IAMINDS, Salah Satunya MANDI
Kepala Baperlitbang, Yusuf Agung Prabowo SH MSi mengatakan, rakor tersebut sebagai bentuk ikhtiar bersama dalam penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Banjarnegara serta menyatukan persepsi semua pihak dalam meningkatkan kinerja penurunan angka kemiskinan.***