5 Fakta Tentang Hamas, Faksi Politik di Gaza yang Belum Bisa Ditaklukkan Israel Hingga Kini

- 17 Oktober 2023, 23:12 WIB
Militan Hamas Palestina mengambil bagian dalam unjuk rasa memperingati 31 tahun berdirinya Hamas, di Kota Gaza, 16 Desember 2018.
Militan Hamas Palestina mengambil bagian dalam unjuk rasa memperingati 31 tahun berdirinya Hamas, di Kota Gaza, 16 Desember 2018. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa/

Jalur gaza adalah wiayah berukuran panjang 41 km dan lebar sekitar 10 km yang membentang di laut mediterania timur. Berbatasan dengan Mesir di sebelah selatan. Jumlah penduduknya mencapai 2,3 juta jiwa.

Hamas menjaga benteng terakhir Palestina di wilayah barat. Meskipun di batasai aksesnya, Hamas terus aktif melancarkan serangan ke wilayah yang diduduki Israel.

Baca Juga: Iran Ingatkan Israel untuk Hentikan 'Kejahatan Perang', Hisbullah Siap Lawan Israel

5. Sulit Ditaklukkan Israel Bahkan Hingga Kini

Kenapa sulit, karena sejak pecah intifada 1987, Israel belum bisa memusnahkan organisasi yang dianggap teroris oleh Israel dan Barat ini. Bahkan pada serangan mendadak Badai Al Aqsa sabtu 7/10, badan intelejen Israel dianggap kecolongan dan gagal merespon dengan baik.

Israel memiliki badan intelejen bernama Mossad yang terkenal paling lengkap dan mendapatkan kucuran dana yang besar. Informannya lengkap tersebar di Palestina, Suriah, dan Libanon. Di sepanjang pagar perbatasan, dipasang kamera dan sensor gerakan tanah yang digunakan untuk patroli keseharian.

Keberhasilan Hamas menerobos sistem keamanan Israel menjadi bukti bahwa Hamas sangat sulit ditaklukkan Israel. Diketahui, Israel mengeluarkan segala daya, dana, dan upaya untuk menaklukkan Hamas dan afilliasinya di Gaza, Tepi Barat, Libanon, maupun Suriah.

Itilah 5 fakta tentang Hamas, penguasa Gaza yang menjaga benteng terakhir Palestina.***

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Pikiran Rakyat berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah