Network
BANJARNEGARAKU.COM - Perkembangan teknologi digital yang pesat telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal membaca. Kini, masyarakat tidak hanya bisa membaca buku secara fisik, tetapi juga bisa membaca buku secara digital.
Sebagaimana terobosan baru yang diluncurkan oleh Rumah Baca Purnama Banjarnegara yang telah meluncurkan perpustakaan digital pada hari ini, Sabtu, (28/10/23).
Dengan meluncurnya perpustakaan digital di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Lilis Ujianti selaku anggota Komisi 4 DPRD Banjarnegara memberikan apresiasi yang luar biasa, dimana gadget di era sekarang hampir semua orang memegangnya setiap hari.
Baca Juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda, Rumah Baca Purnama Banjarnegara Luncurkan Perpustakaan Digital
"Perpustakaan digital adalah sebuah keniscayaan, di era yang hampir semua orang memegang gadget setiap hari, maka dengan adanya perpustakaan digital masyarakat bisa mengakses perpustakaan kapan saja. Membaca buku, membaca novel dan lain sebagainya," ucap Lilis Ujianti
Selain itu, anggota dewan Komisi 4 Banjarnegara ini juga menambahkan bahwa kehadiran perpustakaan digital harus didukung stek holder masyarakat untuk memberikan edukasi bagi anak-anak.
"Gerakan perpustakaan digital seharusnya sudah mulai digalakkan untuk semua perpustakaan yang adaada dan ini tidak mudah, karena tentunya harus didukung stek holder masyarakat, dan untuk mengedukasi anak - anak kita, pelajar, mahasiswa untuk gemar membaca," tambahnya.
Baca Juga: Refleksi Sumpah Pemuda, Indra Hari Purnama: Menggagas Peran Pemuda di Era Digital
Masih dalam kesempatan yang sama, Lilis Ujianti juga menyatakan terkait rendahnya minat baca di Indonesia, sehingga kehadiran perpustakaan digital diharapkan mampu mendobrak minat baca karena buku dapat dengan mudah diakses kapan saja dan dimana saja.
"Untuk itu hal yang perlu dilakukan adalah gerakan yang masif dan tidak pernah putus untuk menggalakkan perpustakaan digital. Ini penting sekali karena mengingat minat baca masyarakat Indonesia yang masih sangat rendah, sehingga dengan munculnya perpustakaan digital diharapkan buku, koran, majalah, dan tabloid digital akan dibaca dengan mudah," Pungkasnya.
Perlu diketahui bersama bahwa ditengah aktivitasnya yang begitu padat sebagai seorang anggota dewan, Lilis Ujianti juga selalu meluangkan waktu untuk membaca dan menulis, sehingga ia merupakan salah seorang penggerak literasi Banjarnegara.
Baca Juga: Liga Europa: Liverpool Menang telak atas Toulose 5-1
Kehadiran perpustakaan digital memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan perpustakaan tradisional. Perpustakaan digital memiliki koleksi buku yang lebih lengkap dan up-to-date, serta dapat diakses oleh pengguna kapan saja dan di mana saja. Selain itu, perpustakaan digital juga lebih mudah digunakan dan lebih hemat biaya.
Buat sobat Banjarnegaraku.com yang agin berkunjung ke perpustakaan digital Rumah Baca Purnama Banjarnegara, dapat diakses dengan KLIK DISINI.
