Network
BANJARNEGARAKU.COM - Pada Rabu, 3 Januari 2024, warga Desa Pagak, Kecamatan Purwareja Klampok, Banjarnegara, mengucapkan rasa syukur saat kedatangan Pak Presiden Joko Widodo (Jokowi). Desa Pagak yang diresmikan sebagai Desa Wisata pada tahun 2017 lalu, meriah dengan kehadiran orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Ditemani oleh sejumlah menteri dari Kabinet Indonesia Maju, Presiden Jokowi mengunjungi Desa Pagak dalam rangka memeriahkan peringatan usia keenam Desa Wisata tersebut. Masyarakat Desa Pagak bersama-sama menanti kedatangan Presiden, menggambarkan kebanggaan dan antusiasme yang tinggi.
Baca Juga: Jokowi ke Desa Pagak, Wanti-wanti ke Kades se-Banjarnegara
Desa Wisata Pagak, yang terkenal dengan kekompakan dan keberagaman kreativitas masyarakatnya, telah menunjukkan komitmennya untuk mensejahterakan penduduk desanya.
Di antara beragam kegiatan ekonomi kreatif yang berkembang, terdapat kerajinan anyaman bambu, pembuatan piti, wadah ikan tongkol, kandang ayam dan burung, hingga pembuatan ketupat landhan yang menjadi makanan khas Desa Pagak dengan daya tahan yang luar biasa hingga 4-5 hari.
Ketupat landhan ini biasanya disajikan bersama ayam petis, tahu, dan aneka makanan khas Desa Pagak seperti sroto, kupat sayur, bakso, dan lainnya. Desa Pagak juga dikenal dengan kerajinan pot dari semen, penyulingan minyak atsiri, rempah-rempah, dan berbagai produk turunannya. Budidaya anggur, anggrek, serta tanaman lainnya juga menjadi bagian dari kekayaan Desa Wisata Pagak.
Baca Juga: Ground Breaking Kampus 2 Universitas Muhammadyah Purwokerto Diresmikan Presiden Jokowi
Tidak hanya itu, Desa Pagak juga unggul dalam bidang kesenian dengan pengrajin alat musik dari bambu seperti calung, gumbeng, thek-thek, dan alat kesenian lainnya. Produk-produk tersebut dapat dipesan secara satuan maupun dalam bentuk set, menjadi souvenir menarik yang menunjukkan kekayaan budaya Desa Pagak.
Dengan kunjungan ini, Presiden Jokowi memberikan apresiasi terhadap kemajuan dan keberlanjutan pembangunan di Desa Pagak, serta mengajak masyarakatnya untuk terus berkomitmen dalam melestarikan dan mengembangkan potensi desa mereka.***
