Sambut Hari Pers Nasional 2024, Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara Adakan Workshop Kepenulisan

- 2 Februari 2024, 10:54 WIB
Workshop Kepenulisan dalam Rangka menyambut Hari Pers Nasional 2024 di Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara
Workshop Kepenulisan dalam Rangka menyambut Hari Pers Nasional 2024 di Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara /Taufik Hidayat PP/

BANJARNEGARAKU.COM - Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara melalui Tangho Journalist menggelar Workshop Kepenulisan dalam rangka Memperingati Hari Pers Nasional. 

Workshop kepenulisan digelar di Gedung Auditorium Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara pada hari ini Jumat, 2 Februari 2024.

Workshop Kepenulisan kali ini dengan tajuk "Peran Literasi Digital untuk Keterampilan Santri Millenal" Dimana tujuan utama dalam workshop ini adalah menciptakan santri Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin menjadi lebih Millenal dan melek akan literasi digital. 

Baca Juga: Jokowi sebut Mahfud MD Menko Polhukam Terlama dalam Kabinetnya

Hadir dalam workshop kepenulisan kali ini pembina sekaligus pembimbing Tangho Journalist KH Mabrur. Dalam sambutannya KH Mabrur menyampaikan tentang kepenulisan begitu akrab dengan para santri. 

"Kepenulisan akrab dengan kalangan Pesantren, karena santri dituntut fokus untuk mengabsahi kitab. Sejak kepenulisan santri juga memiliki sejarah kepenulisan yang sangat panjang, sebagai mana kita ketahui bahwa ada 4 madzhab seperti Imam Syafi'i, Imam Maliki, Imam Hanafi, dan Imam Hambali mengapa? Karena 4 madzhab ini yang dokumentasi ilmu fikih paling lengkap dan masih dipakai hingga sekarang, orang - orang terdahulu terkenang karena tulisannya,maka mulai sekarang menulislah agar dirimu dikenang oleh orang-orang setelahmu" jelas KH Mabrur. 

Baca Juga: Mahfud Mundur dari Kabinet, Ini Pesan Terakhirnya sebagai Menko Polhukam pada Jokowi

Bertindak sebagai narasumber utama, pegiat literasi Banjarnegara dan sekaligus jurnalis dari Wongapak.suaramerdeka.com Indra Hari Purnama. Di awal pembukaan Indra Hari Purnama mengajak para peserta untuk bersenang-senang termasuk senang menulis. 

"Sebelum masuk ke materi, kita awali dengan rasa senang, senang terhadap acaranya, pematerinya dan senang dalam menulis, karena menulis menciptakan sejarah hidup dan akan bernilai ibadah," tutur Indra

Kehadiran Era Digital sesuatu yang tak boleh dihindari, bahkan saat ini sudah merengsek ke kehidupan Pesantren. 

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat PP

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x