Network
BANJARNEGARAKU.COM - Prof Dr KH Anshori MAg dan sekretaris H Lubab MAg menjabat sebagai ketua dan sekretaris Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kabupaten Banyumas.
Kamis 14 September 2023, kepengurusan PD DMI Kabupaten Banyumas dikukuhkan oleh Prof Imam Yahya MAg, Sekretaris Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Jawa Tengah (PW DMI Jateng).
"Jadilah super tim atau tim yang hebat dan tangguh, dan sebisa mungkin hindari superman. Artinya, ada yang one man show, ke mana-mana sendiri, atau ada yang merasa jadi lebih dari yang lain," tegas Prof Imam Yahya MAg saat memberikan pidato pengukuhan Pimpinan Daerah atau PD DMI Kabupaten Banyumas di Auditorium Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas.
"Awali kegiatan DMI dengan semangat superteam. Jadilah ini tim yang super, tim yang hebat dan tanggung. Sebisa mungkin hindari superman dari masing-masing pengurus PD DMI Kabupaten Banyumas ini," katanya.
Baca Juga: Gus Baha: Jangan Jadikan Lapar Alasan Utama dalam Beribadah, tapi…
Prof Imam Yahya menegaskan bahwa pengurus baru harus bisa menata niatnya untuk bekerja sebagai superteam bukan sebagai superman. Karena dengan semangat superteam, kegiatan kegiatan DMI akan mudah direalisasikan.
Acara pengukuhan PD DMI dihadiri oleh Bupati Banyumas Achmad Husein, Kepala Kemenag Banyumas H Ibnu Assadilah, Ketua MUI Banyumas KH Taefur Arofat, Ketua PCNU Banyumas KH Imam Hidayat, Ketua PD Muhammadiyah M Djohar AS, unsur ketua PD Al Irsyad Al Islamiyyah dan seluruh pengurus baru Periode 2023-2028 yang akan dikukuhkan.
Acara pengukuhan dimulai dengan pembacaan kepengurusan yang disampaikan oleh wakil sekretaris PW DMI H Ahmad Suaedi.
Dalam kepengurusan baru, PD DMI Kabupaten Banyumas diketuai Prof Dr KH Anshori MAg dan sekretaris H Lubab MAg.
Pengurus DMI Banyumas akan segera melaksanakan raker untuk merumuskan kegiatan kegiatan tahun 2023-2024.
Dalam sambutannya, Ketua DMI Banyumas Prof Dr KH Anshori MAg menyatakan, kepengurusan ini dipenuhi oleh orang orang yang andal untuk diharapkan bisa membawa DMI lebih bermanfaat bagi pengembangan masjid di Kabupaten Banyumas.
Sementara Kepala Kemenag Banyumas, H Ibnu Assadilah mengharapkan agar pengurus DMI tidak lagi mempersoalkan masjid ini pakai qunut atau tidak.
"Pengurus DMI harus mampu menunjukkan peran masjid sebagai tempat untuk melaksanakan ibadah juga sebagai tempat untuk pengembangan sosial ekonomi masyarakat," harapnya.
Baca Juga: Ini Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 Halaman 113, 115, 116: Penjumlahan dengan Garis Bilangan
Usai pengukuhan dilanjutkan Sarasehan DMI dengan menampilkan pengurus BAZNAS Kabupaten Banyumas dan Pengurus DMI Jawa Tengah.
BAZNAS siap bekerjasama dengan DMI dalam mewujudkan masjid sebagai pusat pemberdayaan sosial ekonomi jamaah.
Banyak skema kegiatan BAZNAS yang bisa disinergikan oleh DMI Banyumas.
Insya Alloh dalam waktu dekat BAZNAS , DMI, Kemenag akan meluncurkan Kampung BAZNAS sebagai percontohan kampus binaan BAZNAS di tingkat nasional.***
