Mau Tahu, Mengapa Nyamuk Suka Terbang di Dekat Telinga?

2 Juli 2023, 21:36 WIB
Nyamuk suka mendekat karena bau dari manusia itu sendiri. Kulit manusia punya aroma unik yang akan lebih menarik dari beberapa nyamuk. /Dwi Widiyastuti/Pixabay

BANJARNEGARAKU.COM – Nyamuk hewan golongan serangga yang termasuk dalam ordo Diptera (lalat). Hewan ini termasuk hewan pengisap yang hidupnya terbang di sekitar kita. Sering kita mendengar atau merasakan bahwa nyamuk terbang di dekat telinga kita.

Nyamuk terkenal sering menggigit dan menghisap darah manusia. Dia juga dianggap hewan penyebar penyakit seperti malaria dan demam berdarah.

Sebelum beraksi menggigit, biasanya nyamuk mendekati target dan berdengung di dekat telinga manusia.

Baca Juga: Salah Satu Indikator Ketaqwaan itu dengan Berkurban, Prof Ahmad Rofiq: Ada Potensi Kedermawanan

Hewan mungil ini mendengung di sekitar telinga. Suara itu cukup menjengkelkan dan menggangu kegiatan manusia. Mengapa nyamuk sering terbang dekat telingga?

Dilansir Banjarnegaraku.com dari ScienceABC,bunyi dengungan dihasilkan dari kepakan sayap nyamuk. Nyamuk jantan dan betina, keduanya tetap terbang dab berdengng saat ingin berpindah tempat.

Perbedaan nyamuk betina lebih membutuhkan darah manusia untuk menghasilkan telur. Tercatat, dari 3.000 spesies nyamuk yang telah ditemukan, tidak ada satu pun nyamuk jantan yang menghisap darah manusia.

Beberapa alasan mengapa nyamuk senang mengganggu telinga manusia saat terbang. Salah satu alasan karean tubuh berkeringat. Tubuh yang banyak mengeluarkan keringat lebih banyak mengeluarkan panas dan karbondioksida.

Baca Juga: Jeruk Nipis, Buah Kecut yang Bisa Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Penjelasan tersebut dikuatkan oleh Profesor Entomologi University of Arizona Michael Riehle yang mengatakan bahwa nyamuk mengincar suhu panas tubuh dan karbon dioksida yang keluar di sekitar kepala manusia.

Nyamuk menggunakan sensor kakinya untuk menentukan apakah manusia atau hewan akan menjadi targetnya sebagai sumber makanan.

"Karbon dioksida merangsang nyamuk betina untuk mulai mencari inang, terbang bolak-balik untuk memgikuti gradien konsemtrasi kembali ke sumbernya," kata Riehle seperti dikutip dari Live Science.

Dia juga mengatakan bahwa alasan lain mengapa nyamuk suka mendekat karena bau dari manusia itu sendiri. Kulit manusia punya aroma unik yang akan lebih menarik dari beberapa nyamuk.

Saat terbang di sekitar telinga, nyamuk mengepakkan sayapnya sekitar 500 kali per detik dengan frekuensi 450 sampai 500 Hz. Suara ini cukup mengganggu bagi manusia. Meskipun mereka mondar-mandir di sekitar telinga, nyamuk sama sekali tidak tertarik dengan kepala.

Baca Juga: Dunia Ketofastosis Menjungkirbalikkan Paradigma Kolesterol

Riehle menyebut bahwa mereka cenderung mengincar kaki manusia karena adanya bakteri yang mengeluarkan aroma kesukaan nyamuk.

Nah itu alasan mengapa nyamuk suka terbang di dekat telinga?***

Editor: Ali A

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler