Network
BANJARNEGARAKU.COM - Baru-baru ini Pandawara mendapatkan undangan ke Denmark untuk belajar pengelolaan sampah. Grup 5 pemuda Bandung yang terkenal di tiktok dan instagram dengan konten bersih-bersih sampah di sungai dan pantai ini berkesempatan melihat dan belajar pengelolaan sampah di pabrik sampah yang bernama Amager Bakke. Tempat pembakaran sampah yang menghasilkan rendah polusi dan rendah emisi.
Tidak hanya sekadar mengunjungi Amager Bakke, Pandawara akan berada di Denmark selama 18 hari. Tujuannya selain mempelajari tata kelola sampah di Copenhagen dan Odense, mereka juga mempelajari ekonomi sirkular yang berkaitan dengan sampah. Gilang, Ikhsan, Rafly, Rifqy, dan Agung (Pandawara) membagikan perjalanannya melalui medsos mereka.
Baca Juga: Asal Usul Es Dawet Ayu Khas Banjarnegara, Ada 3 Versi, Salah Satunya Karena Pedagangnya Cantik?
Setiba di Copenhagen Denmark, Pandawara disambut jamuan makan malam oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) kerajaan Denmark merangkap Republik Lithuania. Pada tayangan di tiktok, saat mereka disambut Dubes Dewi Savitri Wahab. Sepertinya mereka banyak berbincang sebelum makan malam.
Denmark menjadi tujuan belajar Pandawara karena Denmark menjadi salah satu negara terbersih di dunia. Selain memiliki Amager Bakke di satu sisi, mereka juga menjuluki pabrik itu dengan sebutan Copen Hill. Atap pabrik di desain sebagai taman dan tempat ski. Dindingnya dijadikan semacam arena panjat tebing.
Amager Bakke (pabriknya) selain membakar sampah, mereka menghasilkan listrik dan air panas untuk warga sekitar. Sejumlah 440.000 ton sampah dibakar dan menghasilkan listrik bagi 150.000 rumah di sekitarnya.
Baca Juga: KPU dan Pemkab Purbalingga Tetapkan Titik Lokasi Kampanye, Sebagai Acuan dan Pedoman Parpol
Sampah yang dikelola Amager Bakke didatangkan dari Copenhagen dan 4 kota lain di sekitarnya. Sampah yang terkumpul dimasukkan dalam sebuah silo 30x50 meter dan tinggi 36 meter.
