Terobosan Baru Dilakukan Disdikbud Batang Antisipasi Kekerasan dan Pelecehan Seksual, Berikut Selengkapnya

- 29 September 2022, 11:07 WIB
Sosialisasi Penerapan Sekolah Ramah Anak, di Aula Disdikbud, Kabupaten Batang, pada Rabu 28 September 2022
Sosialisasi Penerapan Sekolah Ramah Anak, di Aula Disdikbud, Kabupaten Batang, pada Rabu 28 September 2022 /doc. Disdikbud Banjarnegara

“Laporan yang mereka kirim akan masuk ke website pengaduan dan yang bisa membuka aplikasi itu hanya kepala sekolah, sehingga anak-anak tidak perlu takut untuk melapor,” tegasnya.

Selain itu, pihaknya mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan pihak SMPN 1 Subah dalam pencegahan tindak kekerasan maupun pelecehan seksual di lingkungan sekolah.

Baca Juga: SMKN 1 Ambal Kebumen Datangkan Ilmuwan Lulusan Jepang Berikan Kelas Inspirasi, Berikut Selengkapnya

“Mereka sudah menawarkan kepada kami untuk mengadopsi sistem tersebut dan diterapkan di seluruh sekolah," ungkap Sumanto.

Dilain sisi, pihaknya terus untuk mengupayakan citra seorang guru Bimbingan Konseling (BK), agar lebih bersahabat dengan anak.

Sehingga anak dengan mudah tanpa diliputi rasa takut mau menyampaikan segala kejadian yang dialaminya.

Baca Juga: Keren! Gebyar Hari Guru Nasional JSIT Jawa Tengah Akan Dihelat di Banjarnegara

“Sebenarnya seluruh sekolah memiliki potensi yang sama bauk tindak kekerasan maupun pelecehan seksual, makanya setelah disetujui, aplikasi itu akan diterapkan di seluruh sekolah se-Kabupaten Batang,” jelasnya.

Selain itu, lanjut dia, pada anggaran perubahan, tiap sekolah diwajibkan untuk memasang kamera pengawas di sejumlah titik yang rawan disalahgunakan untuk tindak kekerasan.

“Kamera pengawas akan diperbanyak jumlahnya, seperti di ruang OSIS, ruang BK, kantin, mushala, lorong-lorong yang tidak terpantau dan lainnya,” tandasnya.***

Halaman:

Editor: M. Alwan Rifai


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x