Network
BANJARNEGARAKU.COM - Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI Prof Dr H Waryono MAg menyebutkan bahwa untuk acara silaturahmi santri se Nusantara penting.
"Apalagi ini adalah hajat se Nusantara yang digelar pascapandemi. Sesama santri se Nusantara bisa silatirahmi sekaligus bertanding dalam Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional atau Pospenas IX Tahun 2022 di Solo," jelas Prof Waryono di sela upacara pengambilan api abadi untuk acara Kirab Obor dan Pawai Santri Nusantara dari sumber api abadi di Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Senin 21 November 2022.
Dalam kegiatan tersebut, api abadi diambil pembawa obor diserahkan kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni SH MM dilanjutkan kepada Wakil Gubernur Taj Yasin Maemoen, dan Prof Waryono.
Baca Juga: Cahyani Dwi Hargani Kembali Terpilih Jadi Kades Jetis Periode 2022 -2028
"Obor yang dikirab yang apinya diambil dari api abadi Mrapen ini akan dimintakan doa restu ke Yai Munif (KH Munif Muhammad Zuhri atau Gus Munif, Pengasuh Ponpes Girikusumo Demak)," kata Wagub Jateng Gus Taj Yasin.
Setelah mohon doa restu Gus Munif, obor Pospenas IX Tahun 2022 dibawa ke Pondok Pesantren Al Mas’udiyah Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Ungaran, Kabupaten Semarang.
"Tujuannya adalah minta doa restu agar hajat Pospenas IX di Solo 2022 berjalan lancar." ungkapnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang, Senin 21 November 2022, Pagi Siang Berawan, Sore Malam Potensi Turun Hujan
Sementara itu, sampai di Ponpes Girikusumo Demak, obor api Pospenas IX Tahun 2022 diserahkan ke Bupati Demak dr Hj Eisti'anah SE yang kemudian langsung dinyalakan di tempat obor di podium kompleks Ponpes Girikusumo Demak.
Dalam sambutannya, Gus Munif menyatakan dukungannya Pospenas IX. Menurut Gus Munif, dalam jiwa yang kuat menciptaan tubuh yang sehat.
"Arti men sana in corpore sano adalah di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, menurut saya ini kebalik. Sebab, di dalam jiwa yang sehat terdapat tubuh yang kuat.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wonosobo, Senin 21 November 2022, Pagi Siang Berawan, Sore Malam Potensi Turun Hujan
Orang yang hatinya bersih menghasilkan jiwa dan pikiran yang bersih dan sehat, sehingga raganya juga ikut sehat," kata Gus Munif.
Sementara itu Gus Taj Yasin menyatakan, nanti malam Pondok Pesantren Al Mas’udiyah Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Ungaran, Kabupaten Semarang akan diadakan diba'an atau berjanjen berjanjen atau membaca kitab Al Barzanji.
Kakanwil Kemenag Jateng Musta'in Ahmad, besok pagi, Selasa 22 November 2022, sekitar pukul 07.00 WIB kirab obor dilanjutkan ke Solo setelah dilepas oleh Sekda Jateng Sumarno.
Baca Juga: Gerakan Anti Bullying, SDIT Insan Mulia Karangkobar Gelar Expo dan Pamerkan Karya Siswa
"Saat tiba di Solo, disambut Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka," katanya.
Prof Dr H Waryono MAg Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI silaturahmi santri se Nusantara ini penting, terlebih lagi ini pertama kali pascapandemi.
"Menurut informasi Mas Wal (Gibran Rakabuming Raka) akan ikut berlari bersama para santri pembawa obor untuk mengirab sampai Balai Kota Surakarta," kata Prof Waryono.
Sebagaimana diberitakan Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional atau Pospenas IX Tahun 2022 yang dipusatkan di Kota Solo akan diawali Kirab Obor dan Pawai Santri Nusantara.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kebumen, Senin 21 November 2022, Pagi Siang Berawan, Sore Malam Potensi Turun Hujan
"Pospenas IX 2022 akan dibuka Presiden Joko Widodo. Pembukaan dipusatkan di Stadion Manahan Solo, Surakarta, pada 23 November 2022," jelas Kakanwil Kemenag Jateng Musta'in Ahmad.
Api untuk menyalakan obor yang akan dikirab diambilkan dari sumber api abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan.
Obor itu akan dikirab para santri dan santri atlet dalam Pawai Santri Nusantara.
Kirab Obor Api Abadi Mrapen Grobogan dan Pawai Santri Nusantara adalah kegiatan pra Pospenas IX 2022 yang berlangsung tanggal 21-22 November 2022.
"Jadi Pospenas IX diawali dengan Pawai Santri Nusantara dengan membawa Obor Pospenas yang dinyalakan dari Api Abadi Mrapen Kabupaten Grobogan.
Api yang menyalakan obor itu kemudian dibawa ke arena pembukaan Pospenas IX di Stadion Manahan Solo, Kota Surakarta," jelasnya.
Pawai Obor Api Abadi Mrapen itu melewati dan transit di dua pondok pesantren.
Yakni, Ponpes Girikusumo Mranggen, Demak dan Pondok Pesantren Al Mas’udiyah Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Ungaran, Kabupaten Semarang.
"Tujuan diadakan Pawai Santri Nusantara adalah untuk mengambil Api Pospenas IX dari Sumber Api Abadi Mrapen Kabupaten Grobogan untuk menyalakan obor Pospenas IX di Arena Pembukaan Pospenas IX Tahun 2022 Stadion Manahan Solo, Surakarta," ujarnya.
Mustain Ahmad menambahkan, bahwa Pawai Santri Nusantara dilaksanakan pada 21 – 22 November 2022 dimulai pukul 08.00 di awali dengan ceremony penyalaan Obor Pospenas dengan api abadi Mrapen.
"Pawai Santri Nusantara melibatkan 10 santri dengan membawa Obor Pospenas."
Dalam perjalanan akan transit di 2 pesantren, yakni Ponpes Girikusumo Mranggen, Demak dan Ponpes Al Mas'udiyah, Jl Raya Blater-Jimbaran, Bandungan, Kabupaten Semarang.
Tujuannya selain rute ke Solo melewati dua ponpes tersebut, sekaligus memohon doa para kiai untuk sukses Pospenas IX, kemajuan pesantren, dan keutuhan NKRI.
Setiap pesantren didampingi staf Kemenag setempat sekaligus bertugas pengkondisian penyambutan. Pawai Obor Api Abadi Mrapen Grobogan akan berakhir di Stadion Manahan Solo, Kota Surakarta.
Selain atlet santri dan pengiring pembawa obor api abadi Mrapen, para peserta Pawai Santri Nusantara tanggal 21-22 November 2022 berasal dari sejumlah unsur.
Di awali dari lokasi pengambilan api abadi Mrapen Grobogan, pada 21 November 2022 kemudian menuju Ponpes Girikusumo Mranggen dilanjutkan ke Ponpes Al Mas’udiyah, Bandungan, Kabupaten Semarang hingga Kantor Walikota Surakarta diterima Walikota Gibran Rakabuming Raka.
Berikut ini peserta peserta Pawai Santri Nusantara :
Kementerian PMK
Kementerian Agama
Kementerian Pemuda dan Olahraga
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kalangan pondok pesantren
Penerima Obor Api Abadi Mrapen
Walikota Surakarta Gobran Rakabuming Raka
Tamu Undangan : Gubernur Jawa Tengah , para kepala daerah, dan tokoh masyarakat.***
