Doa meminta hujan berhenti
Hujan deras yang turun selama beberapa hari telah merendam sebagian wilayah Jabodetabek dan sekitarnya.
Di zaman Rasulullah SAW juga pernah terjadi hujan deras selama beberapa hari.
Akibatnya banyak akses jalan terputus, stok makanan membusuk dan aktivitas umat terhambat.
Nabi kemudian memanjatkan doa pada Allah SWT untuk menolong umatnya:
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari
Artinya: "Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan." (HR Bukhari).
Demikianlah bacaan amalan doa yang mesti dibaca seorang muslim, sebagai sarana untuk mengingat dan memohon ridho Allah SWT. Semoga bermanfaat dan selalu tebarkan kebaikan membantu sesama tanpa mengenal perbedaan keyakinan.***