Gus Baha BANJARNEGARAKU.COM - Ibadah Qurban merupakan salah satu kewajiban dalam Islam yang telah disyariatkan.
Meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai hukum qurban, baik yang menganggapnya wajib maupun sunnah, namun tetaplah Allah memerintahkan pelaksanaannya, sebagaimana yang disebutkan dalam surah Al-Kautsar dan Al-Hajj.
Di Indonesia, beragam hewan kurban menjadi pilihan umum, seperti kambing atau domba, serta sapi maupun kerbau.
Baca Juga: Mengatasi Gagal Daftar Akun Premium di DANA: Solusi Jika Foto KTP Buram
Namun, seorang ulama tafsir Al-Qur'an, KH Ahmad Bahauddin Nursalim Al-Hafidz, atau yang lebih kita kenal dengan panggilan Gus Baha menekankan pentingnya memilih kurban kambing bagi satu orang daripada kurban sapi patungan, dengan alasan yang kuat yang mencakup aspek-aspek mulai dari fiqih hingga sejarah qurban.
Gus Baha, menyoroti bahwa mayoritas ulama mengungkapkan keutamaan kambing dalam kurban berdasarkan kitab-kitab klasik fiqih.
Sejarah qurban Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail juga menegaskan bahwa Allah memilih kambing sebagai pengganti Nabi Ismail, memperkuat argumentasi keutamaan kambing dalam ibadah qurban.
Baca Juga: Menjelajahi Keunikan Anime Assassination Classroom: Rekomendasi Terbaik untuk Penggemar Anime
Argumentasi Gus Baha menekankan pada logika sederhana bahwa jika kambing tidak lebih baik dari hewan lainnya, Allah tidak akan memilihnya sebagai pengganti Nabi Ismail.
Selain itu, kurban kambing untuk satu orang juga mencerminkan sikap ksatria yang mandiri, tanpa ketergantungan pada pihak lain.