Ada lima point yang disepakati Gerindra dan PKB yang tertuang dalam Piagam tersebut diantaranya:
1. Dalam rangka mewujudkan pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berkesinambungan, Partai Gerindra dan PKB bekerja sama dalam Pemilu Serentak 2024.
2. Kerja sama Partai Gerindra dan PKB didasarkan pada visi bersama agar terjadi percepatan pembangunan untuk Indonesia secara berdaulat, adil, makmur, sejahtera, dan aktif mendorong terciptanya perdamaian dunia.
Baca Juga: Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-16 2022, Medali Emas untuk Kemerdekaan Indonesia Ke-77
3. Kerja sama Partai Gerindra dan PKB dilatarbelakangi keinginan menyatukan dua kekuatan besar Indonesia, yakni nasionalis dan religius untuk menghindari polarisasi masyarakat pada Pemilu 2024 dan dapat membuka koalisi dengan partai politik lain atas persetujuan kedua belah pihak.
4. Calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung oleh kerja sama Partai Gerindra dan PKB akan ditentukan secara bersama-sama oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
5. Kesepakatan kerja sama Partai Gerindra dan PKB ditindaklanjuti dengan kerja politik bersama untuk memenangkan pasangan capres dan cawapres yang disepakati.
Baca Juga: Pengacara Baru Bharada E Kini Ditunjuk Orangtuanya, Siapa? Simak Selengkapnya
Dalam sambutannya Gus Muhaimin menyampaikan dua hal yang menjadi alasan PKB berkoalisi bersama partai Gerindra.
Pertama, partai politik (parpol) besutan Prabowo Subianto itu dipandang sebagai partai nasionalis yang besar.