Network
BANJARNEGARAKU.COM - Lucky Hakim memenuhi Panggilan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri. Lucky Hakim hadir di Bareskrim Polri pada Jumat, 14 Juli 2023 untuk bersaksi dalam penyidikan kasus dugaan penistaan agama oleh pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang.
Kepada awak media sebelum diperiksa, Lucky Hakim menyampaikan kesannya terhadap Ponpes Al Zaytun. Menuru Lucky Hakim, gedung Ponpes Al Zaytun dinilai sangat besar dan megah, bahkan Lucky Hakim menilai uang yang berputar di pondok pesantren tersebut cukup besar.
Baca Juga: Satlinmas di Banjarnegara Dibekali Pelatihan, Jelang Pemilu Serentak 2024
“Cuma di benak saya, ini di benak saya, ini uangnya banyak banget bisa beli ribuan, bisa triliunan lah gitu, tapi kan saya tidak sopan, azas kesopanan tidak mungkin saya nanya uangnya dari mana, saya Cuma kok kaya banget, hebat amat,” ujar Lucky Hakim pada Jumat, 14 Juli 2023.
Dilansir Banjarnegaraku.com dari Pikiran-rakyat.com pada 14 Juli 2023, Lucky Hakim Tegaskan Tak Tahu Soal Lagu Yahudi yang Diajarkan Panji Gumilang, Sempat Dikira Bahasa Belanda.
Menjawab dengan jujur, Lucky mengaku baru dua kali masuk ke Al Zaytun. Kedatangan pertama pada 29 Juli 2022 sebagai tamu undangan dan wakil kepala daerah, kedatangan pertama ini bahkan atas permohonan yang dikirimkan Lucky Hakim Center.
Baca Juga: Akan Bertugas di TPS pada Pemilu Serentak 2024, Linmas Banjarnegara Dibekali Pelatihan
“Karena ingin melihat di dalam Al Zaytun itu ada apa, waktu zaman kampanye saya melihat masjid besar sekali, dan segala cerita-cerita ada di luar,” katanya.
Saat kunjungan, Lucky mengaku diajak berkeliling ke pesantren dan bisa melihat tanah dan pertanian yang ada di dalam area pesantren. Dia pun diajak melihat peternakan dan perkapalan yang luas.
