Network
BANJARNEGARAKU.COM - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,3 mengguncang Talaud, Sulawesi Utara, pada hari Sabtu, 16 September 2023 pukul 17.04 WIB. Episenter gempa bumi terletak di laut, tepatnya 21 kilometer arah barat daya Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara. Gempa bumi ini memiliki kedalaman 49 kilometer.
Dilansir banjarnegaraku.com dari rilis resmi BMKG. Gempa bumi ini dirasakan di beberapa wilayah di Talaud, termasuk Melonguane, Lolak, dan Salibabu.
Jenis dan Mekanisme Gempa Bumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ).
Baca Juga: KPU Banjarnegara Kenalkan Pemilu dan Demokrasi kepada Siswa MTs
Penyebab Bumi
Gempa bumi ini terjadi di zona subduksi antara lempeng Laut Maluku dan lempeng Eurasia. Zona subduksi adalah wilayah di mana dua lempeng tektonik saling bertumbukan. Tumbukan ini menyebabkan pergeseran batuan di bawah permukaan bumi, yang kemudian menimbulkan gelombang gempa.
Jenis Gempa Bumi
Gempa bumi ini merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa bumi dangkal adalah gempa bumi yang terjadi di kedalaman kurang dari 60 kilometer.
Baca Juga: Waduh! Di Semarang Ada Profesor Doktor Master Agama Terbukti Menyontek Makalah Orang Lain
Potensi Tsunami
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami. Tsunami adalah gelombang besar yang disebabkan oleh gempa bumi, longsor bawah laut, atau letusan gunung berapi bawah laut.
Rekomendasi BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada. Berikut adalah beberapa rekomendasi dari BMKG:
