Pemerintah Harus Keluarkan Aturan Ketat, Terkait Study Tour Sering Telan Korban Jiwa

- 13 Mei 2024, 07:00 WIB
Pose bersama pelajar SMK Lingga Kencana sebelum kecelakaan. Pemerintah Harus Keluarkan Aturan Ketat, Terkait Study Tour Sering Telan Korban Jiwa
Pose bersama pelajar SMK Lingga Kencana sebelum kecelakaan. Pemerintah Harus Keluarkan Aturan Ketat, Terkait Study Tour Sering Telan Korban Jiwa /

“Saya berharap pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk merespon banyaknya kegiatan study tour dan wisuda di sekolah yang seakan-akan adalah sebuah kewajiban. Harusnya pemerintah melarang kegiatan semacam ini,” ucap Ubaid.

Baca Juga: Ini Syarat Pendaftaran Online CPNS 2024 dan PPPK di Link sscasn.bkn.go.id, Begini Cara Daftar SSCASN 2024

Begini Respon Kemendikbudristek

Kejadian nahas yang menimpa para siswa ini, Kemendikbudristek menyatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat tengah menindaklanjuti insiden kecelakaan bus yang di CIater Subang yang menimpa pelajar SMK LIngga Kencana Depok.

“Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga, teman-teman, dan seluruh warga sekolah yang kehilangan dan terkena dampak atas kejadian yang memilukan ini,” kata Pelaksana Harian Kepala Biro Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek, Anang Ristanto di Jakarta, Minggu, 12 Mei 2024.

Ditegaskan Anang,n satuan pendidikan harus mengutamakan keselamatan murid dalam seluruh bentuk pembelajaran serta proses belajar dan mengajar yang dilakukan.

Baca Juga: DIBUKA JUNI! Pendaftaran CPNS 2024 dan PPPK, Berikut Ini Cara Cek Formasi Apa Saja untuk SMA, SMK, atau MA

“Musibah ini tentunya harus menjadi perhatian bagi seluruh pihak untuk terus menciptakan pembelajaran yang lebih aman dan nyaman,” pungkasnya.***

DISCLAIMER: Sebagian dari artikel ini sudah tayang di Pikiran-Rakyat.com pada 12 Mei 2024, dengan judul: Study Tour Kerap Telan Korban Jiwa, Pemerintah Harus Keluarkan Aturan Ketat.

Halaman:

Editor: Dian Sulistiono

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah