Network
Cahaya memiliki sifat merambat lurus, menembus benda bening, merambat tanpa medium, pemantulan atau refleksi, pembiasaan atau refraksi, dan juga penguaraian atau dispersi.
Percobaan A menunjukkan pensil yang seolah-olah patah saat sebagian dicelupkan di dalam air. Hal itu karena ika seberkas cahaya melalui dua medium yang berbeda indeks biasnya, maka kecepatan cahaya juga akan berbeda pula. Perbedaan kecepatan cahaya itulah yang akan membuat seolah-olah pensil terlihat patah.
Percobaan B menunujukkan bahwa sinar matahari yang memiliki cahaya putih kemudian dibiiaskan setelah mengenai air, proses pembiasan ini yang memisahkan cahaya putih menjadi warna spektrum seperti warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu atau diberi singkatan mejikuhibiniu. Kemudian memantul oleh permukaan air menyebabkan pelangi berbentuk melengkung.
2. Pada saat pembelajaran IPA, siswa diberi kesempatan untuk melakukan pengamatan:
I. Siswa menyiapkan ember berisi air bersih, dan kemudian berkaca pada air tersebut.
II. Siswa menyenteri air dalam gelas kaca, dan membandingkannya menyenteri pada sebuah batu.
Berdasarkan pengamatan tersebut, artinya guru memberi kesempatan kepada siswanya untuk membuktikan sifat cahaya yaitu ....
a. Percobaan I refleksi dan percobaan II dispersi.
b. Percobaan I refleksi dan percobaan II menembus benda bening.
