Network
BANJARNEGARAKU - Seberapa Jawa Kamu, sebagai orang Jawa seharusnya kita memahami kosakata berbahasa Jawa.
Dengan kemampuan berbahasa Jawa yang baik, juga merupakan salah satu cara melestarikan budaya Jawa.
Bahasa Jawa sering dianggap sulit oleh sebagian anak jaman sekarang, karena belum memahami kosakata berbahasa Jawa.
Baca Juga: Kunci Jawaban Latihan Soal Kelas 3 SD MI Tema 7 Mata Pelajaran SBdP, Pola Irama
Kosakata "betah" apa perbedaannya, mari kita cermati bersama kata tersebut berdasarkan penggunaanya dalam kalimat.
Berikut adalah arti dan penggunaan kata dalam kalimat, "betah" yang akan dipandu oleh Arini Diyah Utami, S.Pd.SD pendidik di SD Negeri 1 Aribaya, Pagentan, Kabupaten Banjarnegara.
Pedoman arti bahasa Jawa ini berpedoman pada E-Kamus Praktis Jawa-Indonesia untuk SD/MI Kemdikbud Balai Bahasa Provinsi DIY.
Baca Juga: Latihan Soal Kelas 3 SD MI Tema 8 Mata Pelajaran SBdP, Hiasan pada Benda Seni
Arti Kata Betah
1. Kata betah memiliki arti butuh.
Contoh penggunaan kata betah dalam kalimat:
Warga panci betah wontenipun irigasi.
Dalam bahasa Indonesia, kalimat di atas memiliki arti: Warga memang butuh adanya irigasi.
2. Kata betah dapat juga memiliki arti kerasan, jenak, tahan, kuat.
Contoh penggunaan kata betah dalam kalimat:
Suwe-suwe kaluwargaku uga betah manggon neng kene.
Dalam bahasa Indonesia, kalimat di atas memiliki arti: lama-lama keluarga saya juga kerasan tinggal di sini.
Baca Juga: Latihan Soal Kelas 3 SD MI Tema 8 Mata Pelajaran SBdP, Membuat Model Rumah-rumahan
Inilah arti dan penggunaan kata dalam kalimat, "betah". Arti sebuah kata akan lebih mudah dicari berdasarkan konteks kalimatnya.
Masih banyak kosakata lainnya, mari lestarikan budaya Jawa dengan memahami arti kosakata berbahasa Jawa.***
