Network
BANJARNEGARAKU.COM - Masyarakat Indonesia masih banyak yang beranggapan bahwa hipnotis merupakan perilaku kejahatan dan selalu berkonotasi negatif. Berbeda halnya dengan di Amerika dan Inggris, Hipnotis berkembang sejak lama dan posisinya diakui sejajar dengan keilmuan lainnya yang dapat dibuktikan secara ilmiah dan sangat logis.
Hipnotis mempunyai manfaat besar dalam kehidupan ini, baik bagi kesehatan fisik, psikologis, dan hal-hal yang menyangkut patologi sosial, hipnotis juga bisa digunakan untuk pengobatan yang aman. Kata hipnotis (hipnosis) berasal dari nama dewa tidur Yunani “Hypnos”. Kata ini diperkenalkan oleh Dr. James Braid untuk pertama kalinya.
Baca Juga: Info Awal Kecelakaan Maut di Pacet Mojokerto, Truk Tangki Tabrak Penonton Karnaval...
Dr. James Braid menggunakan menggunakan kekuatan sugesti untuk menyembuhkan pasien. Pada tahun 1843. Namun pada tahun 1847, Dr. James Braid, menemukan bahwa penggunaan kata hipnosis kurang tepat. Sebab semua proses penyembuhan waktu itu bisa dilakukan tanpa tidur.
Kata hipnotis/hipnosis diubah namanya menjadi “monodeism” yang berarti fokus dan konsentrasi pada satu jenis pikiran. Namun sayang karena kata hypnosis sudah terlanjut populer kala itu, sehingga itulah yang dikenal sampai hari ini. Walaupun istilah hypnosis pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Braid. Akan tetapi praktek hipnotis untuk kesembuhan sudah berlangsung sejak ribuan tahun sebelumnya.
Baca Juga: DUH! Truk Tangki Tabrak Penonton Karnaval di Pacet Mojokerto, Videonya Viral di Media Sosial..
Dewasanya ini Milton H. Ericson dikenal sebagai tokoh hipnotis modern yang kemudian menjadi bapak hipnosis modern. Erickson berpendapat bahwa kondisi hipnotis (hypnosis state) atau trance adalah peristiwa alamiah yang kita alami sehari-hari.
Hari ini, Kamis, 24 Agustus 2023 SMK Negeri 1 Kalibawang Kabupaten Wonosobo menyelenggarakan pelatihan Hypnoteaching (metode mengajar dengan menggunakan teknik komunikasi hipnotis). Dalam pembukaan pelatihan, Mahmudah, M.Pd.Si. Kepala SMK Negeri 1 Kalibawang Kabupaten Wonosobo menyampaikan.
