Network
2. Pernyataan 2: Benar. Difusi karbondioksida, adalah proses perpindahan karbondioksida dari darah di kapiler alveolus ke udara di alveolus. Proses ini terjadi karena konsentrasi karbondioksida di darah lebih tinggi dibandingkan konsentrasi karbondioksida di udara, sehingga karbondioksida bergerak dari daerah yang konsentrasinya tinggi menuju daerah yang konsentrasinya rendah. Karbondioksida yang keluar dari darah berasal dari hasil metabolisme sel dan dibawa oleh plasma darah atau hemoglobin.
3. Pernyataan 3: Salah. Difusi oksigen dan karbon dioksida di paru-paru adalah proses pasif yang tidak memerlukan energi ATP. Proses ini terjadi secara spontan karena perbedaan konsentrasi gas.
4. Pernyataan 4: Benar. Permukaan alveolus yang luas dan tipis memfasilitasi proses difusi gas secara efisien. Struktur ini memungkinkan pertukaran gas yang cepat dan efektif.
5. Pernyataan 5: Benar. Difusi oksigen dari darah ke sel-sel tubuh terjadi karena konsentrasi oksigen dalam darah lebih tinggi dibandingkan dengan dalam sel-sel tubuh. Oksigen kemudian digunakan oleh sel untuk respirasi seluler.
Dengan demikian, pernyataan yang benar mengenai difusi gas dalam sistem pernapasan manusia adalah pernyataan nomor 1, 2, 4, dan 5. Jadi, jawaban yang tepat adalah D. 1, 2, 4, dan 5.
SOAL 3
Selain difusi sederhana, ada juga difusi terfasilitasi (facilitated diffusion). Difusi terfasilitasi melibatkan protein khusus untuk membantu perpindahan molekul melintasi membran sel. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini:
1. Difusi terfasilitasi memerlukan energi ATP untuk memindahkan molekul melintasi membran sel.
2. Difusi terfasilitasi menggunakan protein pembawa atau protein kanal untuk memindahkan molekul melintasi membran sel.
3. Molekul yang mengalami difusi terfasilitasi bergerak dari daerah dengan konsentrasi rendah ke daerah dengan konsentrasi tinggi.
