Banjarnegara Loloskan 2 Inventor dalam Lomba Kreanova Tingkat Jawa Tengah

19 Oktober 2022, 16:39 WIB
Peserta lomba Keranova dari Banjarnegara mengikuti sesi penjurian dan wawancara bersama dewan juri secara daring di kantor Baperlitbang pada Rabu 19 Oktober 2022 /doc. Baperlitbang Banjarnegara

BANJARNEGARAKU.COM - Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Tengah menggelar penjurian Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) dan Penjaringan inovasi Masyarakat Tahun 2022.

Kali ini sebanyak 2 inventor dari Kabupaten Banjarnegara berhasil masuk dalam lomba Kreaova yang digelar pada Rabu 19 Oktober 2022.

Kepala Baperlitbang Banjarnegara melalui Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan dan Perencanaan Program Muhamad Muiz Raharjo mengaku sangat bangga dengan karya putra daerah yang menjadikan sumber inspirasi bagi generasi muda.

Baca Juga: Chat Pramuka Dibanjiri Ribuan Peserta Jota Joti 2022

“Penghargaan Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Kreanova) adalah bentuk apresiasi dari Gubernur Jawa Tengah kepada para mitra dan inovator yang secara nyata mendukung dalam memajukan produk inovasi untuk masyarakat luas,” ujarnya.

Lebih jauh dia menambahkan, lomba ini mendorong inovasi masyarakat untuk menciptakan, merekayasa alat atau produk yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Adanya inovasi terebut nantinya dapat berkontribusi secara nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Jawa Tengah,” lanjutnya.

Adapun 2 inventor dari Kabupaten Banjarnegara yakni Supriyanti dengan inovasi Loyangku Nasi Jagung Siap Seduh dan Budi Trisno Aji dengan inovasi Mesin Fast Pyrolisis (Fastpol).

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Tampil Mesra, Keduanya Sepakat Berdamai

Pihaknya menambahkan, lomba Kreanova yang pada awal diikuti 276 inventor dari 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah dan terpilih 37 Peserta untuk mengikuti Tahap Selanjutnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Penelitian dan Pengembangan Reni Tri Handayani mengatakan Banjarnegara mengajukan 5 Inovasi dan berhasil meloloskan 2 inventor untuk penjurian.

“Kami berharap tahun mendatang akan lebih banyak lagi yang berpartisipasi serta muncul karya inovasi lainnya sehingga memperkaya khasanah dan ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Adapun proses penjurian dilaksanakan secara daring dengan paparan inovasi kedua inventor yang kemudian dilakukan tanya jawab oleh para Dewan Juri.

Baca Juga: Longsor di Banjarnegara Seret Kandang Kambing dan Rusak Rumah Warga, Rekahan Membentuk Tapal Kuda

Dalam Paparannya Supriyanti dengan inovasi loyangku Nasi Jagung siap seduh menyampaikan bahwa inovasinya merupakan inovasi baru produk pangan yang sehat dan praktis.

Produk yang baru muncul ini juga telah direspon dengan baik oleh konsumen luas diwilayah Banjarnegara. 

Dengan olahan produk yang dibuat beliau berharap inovasinya akan terus berkembang dimasa mendatang.

Baca Juga: Mantap! Banjarnegara Ekspor Perdana 45 Ton Tepung Mocaf ke Turki

Sementara itu Budi Trisno Aji dengan Inovasi Mesin Fast Pyrolisis (Fastpol) yakni mesin yang digunakan untuk mengolah limbah plastik menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) berupa bensin, Solar dan Minyak Tanah.

Mesin ini mampu mengolah 1 kg plastik menjadi 1 liter BBM, Budi menunjukkan mesin Fastpolnya yg sedang proses produksi dan menunjukan hasil BBM dalam beberapa wadah jirigen.***

Editor: M. Alwan Rifai

Tags

Terkini

Terpopuler