Network
BANJARNEGARAKU - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Banjarnegara telah membuat roadmap kegiatan pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Dieng tahun 2022-2026.
Salah satu diantaranya membangun landmark di pertigaan Aswatama Bertuliskan Dieng Banjarnegara.
Kegiatan Pengembangan KSPN Dieng ini untuk semakin memperkuat identitas Dieng Banjarnegara sebagai ikon Banjarnegara.
Baca Juga: Pekan Kewaspadaan Penyakit Menular, Salah Satunya Tuntasan Vaksinasi Covid-19, Berikut Selengkapnya
Hal ini terungkap saat kegiatan Sarasehan Pengembangan KSPN Dieng di Taman Gatot Kaca Rabu, 18 Mei 2022.
Roadmap KSPN Dieng, salah satunya bangun landmark di pertigaan Aswatama bertuliskan Dieng Banjarnegara yang dilansir banjarnegaraku.com dari laman instagram @kabupatenbanjarnegara, begini ulasan selengkapnya.
Baca Juga: Ini Kata Kepala Kantor Bea Cukai Purwokerto, Pemilik Warung Bisa Kena Sanksi Bila Jual Rokok Ilegal
Pariwisata di Dieng akan terus dikembangkan di Kawasan Dataran Tinggi yang dikenal dengan julukan negeri di atas awan tersebut.
Apalagi, Dieng sebagai daya tarik wisata di Kabupaten Banjarnegara telah mencatatkan rekor kunjungan wisatawan hingga mencapai angka 20.144 pengunjung dalam satu hari saat libur lebaran 2022.
Melihat angka kunjungan tersebut maka Pemerintah Kabupaten Banjarnegara melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Banjarnegara yakin bahwa Dieng memiliki daya tarik yang luar biasa.
Baca Juga: Ternyata Hoax! Teror Pocong yang Sempat Viral di Medsos, Ini Tanggapan Kades Sirongge
Oleh karena itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Banjarnegara berkomitmen untuk terus mengembangkan dan memperkuat identitas destinasi wisata di negeri para dewa tersebut.
Untuk tahap pertama di tahun 2022, selain membangun landmark di pertigaan Aswatama dengan tulisan Dieng Banjarnegara, ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pengembangan KSPN Dieng.
Baca Juga: Seberapa Jawa Kamu! Berikut Arti dan Contoh Kalimat Berbahasa Jawa dari Kata Dhungkar, Dhungkel
Antara lain peningkatan jalan dari pertigaan Aswatama menuju Kawah Sikidang, merehab Pendopo Soeharto Withlam dan mengembangkan program wisata edukasi untuk anak sekolah.
Sebagaimana diungkapkan Kepala Disparbud Banjarnegara, Agung Yusianto.
“Sedangkan di tahap kedua tahun 2023 sampai 2026 kita berencana membangun jalur wisata efektif dari Singomerto ke Dieng,” kata Agung Yusianto.
Baca Juga: Benda Apa Saja yang Tepi Lurusnya Membentuk Sudut, Kunci Jawaban Kelas 3 SD MI Tema 8 Halaman 20
Lebih lanjut dia menyampaikan, untuk membangun jalan yang lebih strategis ke arah Dieng maka nantinya pertigaan Singomerto akan digeser di depan Puskesmas Sigaluh 1 yang baru.
Kemudian akan melewati Plipiran Madukara, Pagentan dan Pejawaran untuk ke Dieng.
“Kita juga akan buat rest area di beberapa titik di jalan sepanjang 35 kilometer menuju Dieng. Harapannya ketika jalur sudah bisa dilewati maka akan muncul potensi ekonomi disitu,” terangnya.
Baca Juga: Keren! Permadani Banjarnegara Benteng Pelestarian Nilai Budaya Jawa
Sementara itu, Plt Bupati Banjarnegara, Syamsudin sangat mendukung program kegiatan yang akan dilaksanakan.
Dieng dengan segala potensinya perlu terus dirawat dan dijaga. Peran serta pemerintah, masyarakat serta pihak lainnya diharapkan mampu menjaga keberlanjutan kegiatan pariwisata ini.
Baca Juga: Seekor Sapi Mengamuk, Damkar Banjarnegara Beraksi, Berikut Selengkapnya
Syamsudin juga meminta masyarakat maupun wisatawan untuk turut berperan serta menjaga kebersihan lingkungan di area objek-objek wisata di Dieng.
Menurutnya, ketika kebersihan dijaga, sampah-sampah tidak ada yang berserakan maka akan membuat kawasan Dieng semakin indah.
“Butuh peran serta semua pihak untuk menjadikan Dieng sebagai destinasi wisata yang selalu menarik untuk dikunjungi dan memberikan kesan yang baik bagi siapapun yang datang ke tempat ini,” tuturnya.***
