Network
BANJARNEGARAKU.COM - Bertempat di alun-alun kota Banjarnegara, Pj Bupati didampingi Ibu Lucia Tri Hasto melepas jalan sehat memperingati Hari Santri Nasional tahun 2022.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu 15 Oktober 2022 tersebut turu dihadiri oleh Forkompinda, Kepala Badan Kesbangpol, Kepala Kementrian Agama Banjarnegara, dan Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama Kabupaten Banjarnegara.
Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto mengatakan jalan sehat kerukunan umat beragama ini mengusung tema santri moderat dan toleran, santri jaga kerukunan dan santri cegah stunting.
Baca Juga: JSIT Banjarnegara Lakukan Audiensi Bersama Dindikpora Banjarnegara, Sambut HGN Tingkat Jawa Tengah
"Ini merupakan langkah nyata para tokoh agama dan tokoh masyarakat, para santri dalam upaya merawat keragaman agama budaya dan kearifan lokal," ujarnya.
Pihaknya juga berpesan kepada para santri agar ikut berperan aktif dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing dengan mengkampanyekan cegah stunting dan cegah nikah usia dini.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kementrian Agama Kabupaten Banjarnegara atas kepedulian dan kegigihanya dalam membantu dan mendukung program pemerintah daerah mengatasi permasalahan stunting di Banjarnegara," lanjutnya.
Baca Juga: Tenaga Honorer Kesehatan di Banjarnegara Temui Pj Bupati, Berharap Masuk Pendataan Non ASN
Dengan kebersamaan kita dan kegotongroyongan kita dalam mengatasi stunting, banjarnegara akan bebas dari stunting.
Sementara itu Kepala Kementrian Agama Kabupaten Banjarnegara Karsono menyampikan kegiatan jalan sehat ini menjadi momentum kolaborasi dan sinergi berbagai pihak dalam rangka mewujudkan Indonesia maju, Indonesia damai dan Indonesia sehat.
"Hari santri nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah RI setiap tanggal 22 Oktober, menjadi spirit bahwa santri Indonesia harus memberikan warna bagi kemajuan bangsa," ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, jalan sehat kerukunan umat beragama ini mengusung tema santri moderat dan toleran, santri jaga kerukunan dan santri cegah stunting.
"Penyelenggaraan kegitan jalan sehat ini adalah sinergi dan kolaborasi antara panitia hari santri nasional, kantor kementrian agama banjarnegara dengan forum kerukunan umat beragama (FKUB) Kabupaten Banjarnegara," lanjutnya.
Adapun maksud dan tujuan diselengarakannya kegiatan jalan sehat untuk merawat keberagaman, menumbuh kembangkan sikap toleran dan saling menghargai dalam perbedaan dan memeriahkan Hari Santri Nasional tahun 2022.
Baca Juga: Pemkab Banjarnegara Gencarkan Gerakan Belanja Maring Pasar Rakyat
"Ini sekaligus sebagai momen untuk menguatkan peran umat beragama dalam program penurunan angka stunting," pungkasnya.***
