Peringati Hardiknas 2023, Ini Pesan Pj Bupati Banjarnegara Selengkapnya

- 3 Mei 2023, 18:36 WIB
Pj Bupati Banjarnegara Tri Hasto Widirahmanto pimpin upacara memperingati Hardiknas di alun alun kota Banjarnegara pada Rabu 3 Mei 2023
Pj Bupati Banjarnegara Tri Hasto Widirahmanto pimpin upacara memperingati Hardiknas di alun alun kota Banjarnegara pada Rabu 3 Mei 2023 /doc. Pemkab Banjarnegara

BANJARNEGARAKU.COM - Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmato mengajak semua pihak merayakan tansformasi masif gerakan Merdeka Belajar dengan penuh syukur dan semarak.

Hal tersebut dikemukakan saat upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Alun-alun kota Banjarnegara pada Rabu 3 Mei 2023.

"Perjalanan harus kita lanjutkan, perjuangan mesti kita teruskan, agar semua anak bangsa merasakan kemerdekaan yang sebenar-benarnya dalam belajar dan bercita-cita,’’ ujarnya membacakan amanat menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nadiem Makarim.

Tri Harso menjelaskan, meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, mendidik generasi pelajar pancasila yang cerdas dan berkarakter, serta membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan merdeka. 

Baca Juga: Gaji Ke-13 Siap Masuk Rekening, Guru Gembira Terus Semangat Bekerja

"Sebanyak 24 episode Merdeka Belajar yang sudah diluncurkan makin mendekatkan cita-cita luhur Ki Hadjar Dewantara, yaitu pendidikan yang menuntut bakat, minat, dan potensi peserta didik," lanjutnya.

Selain itu, saat ini siswa juga bisa belajar dengan lebih tenang karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holisrik oleh gurunya sendiri.

Sedangkan Para kepala daerah yang dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikannya sekarang dapat menggunakan data Asesmen Nasional di platform rapor Pendidikan untuk melakukan perbaikan kualitas layanan pendidikan.

“Para guru sekarang berlomba untuk berbagi dan berkarya dengan hadirnya Platform Merdeka Mengajar," tegasnya.

Baca Juga: Hari Asma Sedunia, Ingatkan Asma Tidak Dapat Disembuhkan, Ini Kata Dokter Paru-paru

Selain itu, guru yang dulu diikat berbagai peraturan yang kaku sekarang lebih bebas berinovasi di kelas dengan hadirnya kurikulum merdeka.

Sejalan dengan kurikulum merdeka yang menekankan pembelajaran mendalam untuk mengembangkan karakter dan kompetensi, seleksi masuk perguruan tinggi negeri pun sekarang fokus pada mengukur kemampuan literasi dan bernalar.

Pada jenjang perguruan tinggi, mahasiswa yang dulu hanya belajar teori di dalam kelas sekarang bisa melanglang buana mencari pengetahuan dan pengalaman di luar kampus dengan hadirnya program-program Kampus Merdeka.

Sementara itu, dari segi pendanaan, pencairan langsung dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Oprasional Pendidikan (BOP) ke sekolah dan pemanfaatannya yang lebih fleksibel telah membarikan keleluasaan bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Baca Juga: Refleksi Pendidikan: Mengembalikan Fungsi dan Tujuan Pendidikan

"Dengan perluasan program beasiswa, kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi sekarang jauh lebih terbuka," terang Tri Hasto.

Saat ini, dukungan dana padanan untuk mendanai riset juga telah melahirkan begitu banyak inovasi yang bermula dari kolaborasi.

Selain itu, mekanisme Dana Indonesiana fleksibel dapat mewadahi gagasan-gagasan kreatif para seniman dan pelaku budaya sehingga mampu menghasilkan karya-karya hebat yang mendukung pemajuan kebudayaan.

“Mari kita ingat, bahwa bersama-sama kita telah membuat sejarah baru dengan gerakan Merdeka Belajar,” pungkasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Banjarnegara Teguh Handoko mengatakan,  peringatan Hardiknas di Banjarnegara di awali dengan upacara di alun-alun kota Banjarnegara yang diikuti oleh Jajaran Forkompimda, Kepala OPD Camat serta unsur dari Dinas Pendidikan Banjarnegara.

Baca Juga: Ini Pengakuan penembakan di Kantor MUI, Ingin Dapat Pengakuan Sebagai Wakil Nabi, Simak Selengkapnya

"Upacara juga diikuti pelajar, guru, TNI, Polri, Satpol PP serta perwakilan dari ASN dilingkungan pemkab Banjarnegara," ujarnya.

Peringatan Hardiknas juga diramaikan dengan berbagai aktifitas seni dan dan senam yang diikuti oleh siswa dari PAUD, TK dan siswa SD.

"Kegiatan tersebut diantaranya adalah senam bersama bunda Paud yang diikuti 1800 anak-anak PAUD, lomba melengkapi gambar dan menyusun batu yang diikuti anak – anak TK yang diikuti 250 anak serta sendra tari yang diikuti anak-anak TK dan SD mewalkili korwil," lanjutnya.

Selain itu digelar juga kegiatan seni dan drama yang diisi olah anak-anak TK dan SD.***

Editor: M. Alwan Rifai


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x