Mentok! Walaupun Sudah Diprotes Pelanggan, Air PDAM Banjarnegara Masih Tetap Cratcrit

- 14 Oktober 2023, 16:37 WIB
Ibu-ibu pelanggan PDAM memprotes PDAM yang hanya cratcrit
Ibu-ibu pelanggan PDAM memprotes PDAM yang hanya cratcrit /Brave

"Sepanjang group sepi, ada 2 kemungkinan. Pertama, sudah dapat droping atau kedua, sudah malas komplain sampai saat tertentu," kata Wendi menduga. 

Kemungkinan pelanggan PDAM juga maklum dengan alasan-alasan yang diberikan oleh PDAM seperti pompa rusak, pipa jebol, dan yang paling relevan adalah sumber air baku berkurang. Bahar Ibnu menyebutkan SPAB Kali Ori yang baru diresmikan pada 2023 sudah tidak bisa beroperasi. 

"Sekarang (SPAB Kaliori) tidak beroperasi. Sebab debit airnya turun drastis yang dari kapasitas 100 liter per detik sekarang tinggal 3 liter per detik," ujar Ibnu menjelaskan kurangnya aliran di pipa PDAM pada 11 Oktober 2023.

Baca Juga: 5 Dampak Buruk Kebiasaan Minum Sambil Berdiri, Bisa Mati Mendadak

Droping dilakukan oleh beberapa relawan, BPBD, organisasi PGRI, dan lain sebagainya. Salah satunya adalah Raffie Tenda menggunakan mobil SS dan 2 tangki toren mengambil air dari mata air dusun Wanatirta yang berada di utara Waduk Panglima Besar Jenderal Sudirman. Mereka membagikan bagi yang membutuhkan. 

Pengumuman PDAM 14 Oktober 2023. Produksi air berhenti karena PLN mati.
Pengumuman PDAM 14 Oktober 2023. Produksi air berhenti karena PLN mati. PDAM

Sementara dikabarkan PDAM juga menyebarkan pengumuman pemadaman air untuk wilayah kota. Pemadaman dilaksanakan pada Sabtu 14 Oktober 2023 pukul 10.00-16.00 WIB karena ada pemadaman PLN di wilayah Sigaluh. Hal ini mengakibatkan pompa Sigaluh mati dan SPAB berhenti berproduksi. 

Kesabaran pelanggan PDAM Banjarnegara terus diuji oleh aliran air yang cratcrit. Masyarakat hanya bisa berharap PDAM segera menemukan solusi yang tepat untuk permasalahan air di Banjarnegara. ***

 

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Narasumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah