Baca Juga: Terjadi Lonjakan Covid-19 sejak Januari 2022, RSI Banjarnegara Siapkan Sarana dan Prasarana
Ziarah diakhiri tabur bunga di pusara makam Raden Joko Kaiman yang dipimpin oleh Bupati Banyumas Achmad Husein diikuti undangan lainya.
Dalam sambutan pengantar Bupati Banyumas Achmad Husein menyampaikan bahwa Banyumas bisa seperti sekarang berkat pengabdian, perjuangan, dan kerja keras para Bupati terdahulu.
Menurutnya Raden Joko Kaiman mempunyai jiwa yang kesatria dan tidak mementingkan diri sendiri.
Ketika mendapat hadiah dari Sultan Pajang Hadiwijaya berupa Penobatan sebagai Adipati Warga Utama II, tapi karena keiklasannya beliau membagi wilayah kekuasaanya menjadi 4, kepada saudara-saudaranya yang lain.
“Jiwa kesatria dan rela berkorban inilah yang patut kita tauladani” ungkapnya.
Untuk itu Bupati Banyumas Achmad Husein mengajak agar acara ziarah ini, dapat diambil manfaat disamping untuk mengenang jasa Bupati terdahulu juga sebagai intropeksi diri, dan rasa untuk menghargai para pendahulu.
Baca Juga: Mahasiswa Akuntansi UMP Juara Menyanyi Solo
Usai acara sambutan, doa dan tabur bunga, Bupati keluar cungkup, langsung menuju Bus bersama-sama kemabli ke Pendopo Sipanji Purwokerto.
Tidak ada pembagian uang sebagaimana biasa, hal tersebut menurut Bupati untuk menghindari kerumanan.
Pada peringatan Hari Jadi tahun ini hanya ada acara ziarah dan pelereman pusaka, namun tidak ada kirab.