Bulan Dana PMI Kabupaten Purbalingga Ditargetkan 1,7 Miliar, Begini Pesan Bupati Tiwi Selengkapnya

- 22 Juli 2022, 20:10 WIB
Bupati Purbalingga mencanangkan bulan dana dan bulan pelajar peduli kemanusiaan PMI Kabupaten Purbalingga Tahun 2022.
Bupati Purbalingga mencanangkan bulan dana dan bulan pelajar peduli kemanusiaan PMI Kabupaten Purbalingga Tahun 2022. /doc. Humas Pemkab Purbalingga

BANJARNEGARAKU.COM – Bertempat di gedung OR Graha Adiguna, Bupati Purbalingga mencanangkan bulan dana dan bulan pelajar peduli kemanusiaan PMI Kabupaten Purbalingga Tahun 2022.

Penggalangan dana kemanusiaan direncanakan akan berlangsung mulai tanggal 1 Juli sampai 30 September 2022 mendatang.

Bupati Purbalingga sekaligus Ketua PMI Kabupaten Purbalingga Dyah Hayuning berharap perolehan bulan dana PMI dan bulan pelajar peduli kemanusiaan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Tetapkan Roy Suryo Tersangka Kasus Meme Stupa! Begini Selengkapnya

"Tentunya saya harap target yang ditetapkan tahun ini yaitu Rp 1,7 miliar bisa terealisasi, syukur melebihi," ujarnya.

Bupati berharap bantuan dari berbagai pihak, stakeholder untuk mensukseskan bersama-sama bulan dana PMI dan bulan pelajar peduli kemanusiaan tahun 2022.

Lebih jauh dia menjelaskan, hasil perolehannya nanti 100% akan dikembalikan kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan PMI baik di sektor kemanusiaan maupun kebencanaan.

"Pemerintah tidak bisa sendirian, di tengah keterbatasan anggaran akibat pandemi, pemerintah harus bisa merangkul lembaga filantropi seperti PMI, Baznas untuk juga bersama-sama mengentaskan permasalahan kemiskinan yang ada di depan mata," lanjutnya.

Baca Juga: Program BSPS Senilai Rp20 Juta untuk Bangun Rumah Layak Huni Diserahkan Kepada 100 Penerima

Selain itu, Bupati memberi catatan atau evaluasi capaian bulan dana PMI dan bulan pelajar peduli kemanusiaan tahun lalu.

Ada sejumlah sektor yang belum tergali maksimal, seperti sektor jasa konstruksi, sektor BUMN serta perusahaan/pabrik-pabrik.

"Untuk sektor yang dikoordinatori DPUPR setiap tahun tidak pernah mencapai target, dan realisasinya minim,” tegasnya.

Pihaknya menyinggung perlu adanya evaluasi mengingat banyak potensi yang dapat digali seperti jasa konstruksi, kontraktor.

Baca Juga: Gandeng Kader Posyandu, Puskesmas 1 Batur Bertekad Tingkatkan Kualitas Kesehatan

“Apakah DPUPR tidak memberikan informasi dengan rekanan, atau rekanan yang apatis tidak punya sense of humanity, Ini harus dievaluasi," lanjut Bupati Tiwi.

Bupati juga mengevaluasi perolehan bulan dana PMI pada sektor perekonomian, khususnya dari BUMN.

Pihaknya meminta kepada Bagian Perekonomian Setda untuk mengumpulkan para pimpinan BUMN di Purbalingga untuk turut mensukseskan Bulan Dana PMI.

Baca Juga: Viral! Aksi Pemuda Sok Jago Akhirnya Melempem dan Berakhir Sungkem

"Disnaker yang mengkoordinasi perusahaan-perusahaan di Purbalingga,  jumlahnya puluhan bahkan ratusan, ada PMA, ada PMDN, ini kita bicara aset-aset yang banyak,” ungkapnya.

Bupati memastikan akhir tahun 2022 Pemkab Purbalingga akan memberi penghargaan kepada OPD atau Koordinator bulan dana PMI dan bulan pelajar peduli kemanusiaan.

Terlebih bagi mereka yang bisa merealisasikan target atau jauh melebihi target Bulan Dana PMI, termasuk para pengusaha yang memberikan kontribusi positif kepada PMI.

Sementara itu Wakil Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah, Gunawan Permadi mengapresiasi upaya inovatif yang dilakukan PMI Purbalingga berupa Bulan Dana PMI dan Bulan Pelajar Peduli Kemanusiaan.

Baca Juga: Bulan Imunisasi Anak Indonesia Dicanangkan, Berikut Pesan Pj Bupati Banjarnegara

"Jadi Bulan Pelajar Peduli Kemanusiaan ini juga penting, artinya Purbalingga sangat peduli regenerasi sehingga memperhatikan pelajar ikut dalam Bulan Pelajar Peduli Kemanusiaan,” ujarnya.

Lebih jauh dia menambahkan, langkah tersebut sangat penting bagi masa depan PMI guna kelangsungan organisasi kedepan.***

Editor: M. Alwan Rifai


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah