BANJARNEGARAKU.COM - Dalam rangka menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) jelang Idul Fitri 1445 H, Pemerintah Kabupaten Purbalingga melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) berupaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dengan melaksanakan Gerakan Pangan Nasional, Senin 1 April 2024, bertempat di halaman kantor DKPP Purbalingga.
Gerakan tersebut digongi dengan gelaran Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri 2024 oleh Badan Pangan Nasional secara daring serentak di 514 Kabupaten/kota di Indonesia.
Baca Juga: KPU Umumkan Tahapan Pilkada Serentak 2024, Berikut Jadwalnya
"Kami harap masyarakat di seluruh Indonesia bisa mendapatkan kebutuhan pokok dan mempersiapkan lebaran dengan baik," ujar Kepala Badan pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi ketika sambutan secara daring.
Dalam kesempatan yang sama, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Purbalingga Mukodam menyampaikan peran serta yang diupayakan Pemkab Purbalingga dalam pengamanan pasokan dan harga pangan jelang Idulfitri 2024.
"Guna memberikan pelayanan yang mudah bagi masyarakat, kami menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan aneka makanan olahan lainnya yang biasanya dibutuhkan bagi rumah tangga dalam menyambut Idul Fitri," ujar Mukodam.
Baca Juga: Mulai 1 April 2024, Cek Harga Terbaru BBM Shell dan BP-AKR, Lebih Murah Mana?
Ia berharap dengan adanya Gerakan Pangan Murah yang diinisiasi tersebut dapat memfasilitasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
"Tersedia sejumlah total 5 ton beras dengan kemasan kantong 5 Kg. Hal Ini merupakan bagian dari Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Purbalingga, lanjutnya menjelaskan, turut hadir menyediakan beras dengan harga yang terjangkau dan kualitasnya bagus. Kami harap kesempatan ini mampu bermanfaat bagi kondisi masyarakat yang membutuhkan.
Di samping itu, salah satu warga Purbalingga, Nur Lis yang sehari-hari berperan sebagai ibu rumah tangga mengaku terbantu dengan adanya Gerakan Pangan Murah.
"Terima kasih Pemda Purbalingga, saya merasa terbantu sekali dengan harga bahan pokok yang lebih murah. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini diadakan lagi," pungkasnya.***