Network
BANJARNEGARAKU.COM - Stroke adalah kondisi medis yang terjadi ketika pasokan darah ke bagian otak terganggu atau terhenti, menyebabkan kerusakan pada sel-sel otak. Kondisi ini dapat terjadi karena dua penyebab utama yaitu penyumbatan pembuluh darah (iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (hemoragik).
Menurut World Health Organization (WHO), stroke didefinisikan sebagai suatu keadaan di mana terjadi tanda-tanda klinis yang berkembang cepat, berupa defisit neurologis fokal atau global, yang dapat berlangsung selama 24 jam atau lebih atau menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain faktor vaskular.
Baca Juga: dr Aditya Putra: Bedakan Penyebab Stroke Karena Penanganannya Berbeda
Jenis-jenis Stroke
1. Stroke Iskemik (Stroke Sumbatan)
Stroke iskemik merupakan jenis stroke yang paling sering terjadi. Hal ini disebabkan oleh penyumbatan atau obstruksi pada pembuluh darah otak, menghambat aliran darah ke bagian otak tertentu. Akibatnya, sel-sel otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang diperlukan.
- Stroke Emboli: Stroke emboli terjadi ketika terdapat bekuan darah atau plak yang terbentuk di dalam jantung atau pembuluh arteri besar yang kemudian terlepas dan terangkut menuju otak. Bekuan darah ini dapat menyumbat pembuluh darah otak, menyebabkan stroke.
- Stroke Trombotik: Pada stroke trombotik, bekuan darah atau plak terbentuk di dalam pembuluh arteri yang memasok darah ke otak. Hal ini menghambat aliran darah ke otak dan dapat menyebabkan stroke.
Baca Juga: Kenali Dampak Suhu Panas Bagi Kesehatan dan Cara Cegah Heat Stroke
2. Stroke Hemoragik (Stroke Berdarah)
