Pendaki Gunung Prau Supaya Waspada Suhu Dingin di Dieng, Begini Cara Mencegah Hipotermia

- 21 Juni 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi penampakan pemandangan dari puncak gunung Prau
Ilustrasi penampakan pemandangan dari puncak gunung Prau /Brave/@gunungprau / Instagram

BANJARNEGARAKU.COM - Suhu udara di Dieng Banjarnegara terpantau hanya belasan pada suhu terpanasnya. Sedangkan suhu terdingin berada di bawah 0°C pada tiga hari terakhir. 

Pada Jumat pagi 21 Juni 2024 pantauan CuacaDieng melaporkan, suhu pagi hari mencapai -0,57°C. Suhu di bawah titik beku air membuat embun pagi di kawasan Candi Setyaki ikut menjadi es. 

Udara dingin yang biasa terjadi di Dieng pada bulan Juni-Agustus tiap tahunnya membuat para ranger gunung Prau mewajibkan para pendaki melengkapi peralatan pencegah dingin. Jaket, celana panjang, tenda dan sleeping bag adalah barang wajib. 

Baca Juga: La Albiceleste Buka Copa America 2024 dengan Kemenangan Meyakinkan, Hasil Laga Timnas Argentina vs Kanada

“Jangan tidak lengkapi perlengkapan anti dinginnya. Pastikan perut kenyang,” tulis admin Instagram @gunungprau. 

Hipotermia bisa mengintai para pendaki apabila menyepelekan hal tersebut. Petugas tiket di Patakbanteng, kabupaten Wonosobo agak keras mengingatkan hal ini. 

Cara mencegah hipotermia di pegunungan

Dilansir dari Halodok, Hipotermia didefinisikan kondisi darurat medis yang terjadi ketika tubuh lebih cepat kehilangan panas dibandingkan panas yang dihasilkan. Kondisi ini menyebabkan suhu tubuh menjadi di bawah 35 derajat celcius.

Baca Juga: Mengatasi Burnout di Tempat Kerja: Kunci dari Koneksi Sosial yang Positif

Hipotermia mempengaruhi fungsi jantung, sistem saraf, dan organ lainnya sehingga tidak berfungsi dengan baik. Hipotermia dapat menyebabkan kegagalan fungsi jantung total dan sistem pernapasan.

Berikut adalah cara mencegah hipotermia di gunung

1. Pakaian berlapis

Menjaga tubuh tetap hangat dari perubahan suhu dingin lingkungan.  Kenakan lapisan dasar yang menyerap kelembaban, lapisan pelindung, dan jaket yang kedap air.

2. Pakaian tambahan

Kemasi topi, sarung tangan, dan lapisan pelindung tambahan mencegah basah atau kedinginan.

Baca Juga: Mengenal Solana: Mata Uang Kripto dengan Kecepatan Transaksi Tinggi

3. Tetap terhidrasi

Minumlah banyak cairan, meskipun Anda tidak merasa haus.  Dehidrasi bisa membuat Anda lebih rentan terkena hipotermia.

4. Konsumsi makanan berenergi tinggi

Tubuh membutuhkan energi untuk menghasilkan panas. Bawalah makanan ringan dan makanan yang tinggi kalori.

5. Berlindung dari angin dan hujan

Angin dan hujan dapat dengan cepat mencuri panas dari tubuh.  Cari tempat berlindung jika cuaca berubah buruk.

6  Waspadai tanda-tanda hipotermia

Di antaranya menggigil, kebingungan, bicara tidak jelas, dan mengantuk.  Jika mengalami gejala-gejala ini, penting untuk segera mencari pertolongan medis.

Baca Juga: Mengenal Asam Urat: Gejala dan Pencegahannya untuk Kesehatan Sendi yang Lebih Baik

Ketua tim rombongan wajib memastikan kesehatan fisik diri dan rombongan saat mendaki gunung. ***

Editor: Aris BRAVE

Sumber: halodoc.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah