BANJARNEGARAKU.COM – Hari ke dua operasi pencarian korban laka air yang terjadi di sungai kumisik, desa Danareja, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal terus dilakukan oleh tim SAR dan relawan gabungan.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Posko PMI Kabupaten Tegal, pada Rabu 13 Juli 2022 tim dipimpin oleh Basarnas dibagi dalam dua kelompok pencarian.
Koordinator Posko PMI Kabupaten Tegal M. Ramedhon mengatakan, seluruh relawan yang ikut melaksanakan operasi pencarian melakukan penyisiran dari TKP awal hingga jembatan dukuh Tengah.
Baca Juga: Cegah PMK, Polres Banjarnegara Monitoring dan Cek Kondisi Ternak di Kandang dan Beberapa Pasar Hewan
“Tim melakukan penyisiran hingga sejauh 10 Km sampai jembatan dukuh tengah, Kecamatan Margasari,” ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, hingga pukul 16.00 WIB seluruh tim bergerak melakukan pencarian, namun belum menemukan korban.
“Karena hari telah sore, operasi pencarian hari ini sementara ditutup dan akan dilanjutkan kembali pada esok hari,” lanjut Ramedhon.
Baca Juga: Mengenal Purwaceng, Tanaman Unik Dari Dieng Negeri Atas Awan
Seperti diberitakan sebelumnya, Andi Rehan Adim (31 tahun) warga desa Harjawinangun RT 03 RW 06 Kecamatan Balapulang dilaporkan hilang terbawa arus sungai kumisik.
Korban diketahui bersama dua rekannya saat memancing pada Selasa 12 Juli 2022 siang, tiba-tiba terjadi banjir dan korban terseret arus.
Sebelumnya, dua rekan korban sempat berupaya menolong korban dengan mengejar dan memegang dengan tongkat kayu, namun naas karena derasnya arus mengakibatkan korban terlepas dan hilang.
Baca Juga: Bantu Pemulihan Ekonomi dan Penurunan Stunting, 381 Mahasiswa Unsoed Siap KKN di Banjarnegara
Pada proses pencarian hari kedua tim SAR terdiri dari Basarnas, BPBD, Polsek dan Koramil Margasari, PMI, Bagana, Kokam, Ubaloka, Galawi rescue, serta perangkat desa dibantu masyarakat sekitar.***