Network
BANJARNEGARAKU.COM - Prof Dr S Martono MSi terpilih menjadi Rektor Universitas Negeri Semarang atau UNNES periode 2022-2026, setelah menyisihkan kandidat lainnya.
Prof Dr S Martono MSi rektor terpilih memiliki visi luar biasa yakni mengedepankan pembangunan UNNES untuk Indonesia dan dunia.
Dan visinya inilah yang mengalahkan kandidat yang lain, karena berorientasi pada masa depan Indonesia dan dunia.
Berdasarkan hasil pemungutan suara yang turut dihadiri perwakilan Kemendikbudristekdikti, Martono unggul dari dua kandidat lainnya dalam Pemilihan Rektor Unnes 2022-2026 di Gedung Rektorat Unnes, Rabu 22 Juli 2022.
Persaingan yang cukup ketat dari tiga calon kandidat yaitu Prof. Dr. S Martono, M.Si, Dr. Amir Mahmud, SPd. M.Si dan Dr. dr Mahalul Azam, M.Kes.
Hasil pemungutan suara yang diperoleh Prof Martono unggul dengan 87 suara,sementara Dr. Amir, SPd. M.Si memperoleh 6 suara dan Dr. dr Mahalul Azam, M.Kes 5 suara.
Baca Juga: Ada 6 Desa Prioritas Program Kotan 2022 Di Purbalingga
Dengan perolehan suara tersebut calon Rektor UNNES terpilih adalah Prof Dr S Martono MSi,” kata Ketua Senat UNNES Dr. Ir. Sucipto, MT. IPM didampingi oleh Sekretaris Senat Dr. Arif Pumomo, SPd. SS. MP.
"Calon Rektor UNNES terpilih rencananya akan dilantik pada tanggal 26 Oktober 2022 mendatang" kata Ketua Senat Dr Sucipto.
Menurut Prof Fathur kepemimpinan yang tangguh, cerdas, dan ikhlas akan membawa UNNES mampu mengarungi lautan luas sehingga sampai pada tujuan yang dicita-citakan bersama.
Baca Juga: Kampus 2 UIN Saizu Resmi Dibangun di Purbalingga
"Semoga amanah tersebut dapat dijaga dan ditunaikan dengan baik, mampu mengantar UNNES mencapai prestasi terbaiknya sebagai universitas berkelas dunia kebanggaan Indonesia," jelas Prof Fathur.
Prof Fathur menambahkan, ke depan tantangan perguruan tinggi semakin besar dan perjalanan UNNES dalam berkontribusi memajukan negeri juga masih panjang.
Selain perubahan besar yang dibawa oleh era disrupsi, perguruan tinggi juga memiliki tantangan besar dalam mempersiapkan diri dalam proses transformasi yang panjang.
Prof Martono ternyata sudah banyak malang melintang di dunia pendidikan dan banyak prestasi yang sudah ditorehkan.
Prof. Martono memperoleh gelar Sarjana di IKIP Semarang pada program studi (prodi) pendidikan dunia usaha, bidang administrasi perkantoran.
Beliau meraih gelar magister di Universitas Airlangga pada program studi ilmu manajemen. Sedangkan, pada 2012, Martono meraih gelar S3 atau Doktor dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang pada bidang ekonomi.
Guru besar Fakultas Ekonomi UNNES itu pernah menjadi Pendamping Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ekonomi di awal kariernya hingga sekarang. Sebelumnya, ia juga dipercaya mengemban jabatan sebagai Wakil Rektor Bidang Umum dan Keunagan Unnes sejak 2015
Prof Martono juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Sarjana dan Praktisi Administrasi Perkantoran Indonesia Jawa Tengah 2011-2020, Ketua Umum Asosiasi Pendidikan Ekonomi Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan Se Indonesia 2011-2015, Ketua Forum Wakil Rektor Bidang II PTN BLU 2017-2020.
Selama kariernya, UNNES pernah meraih peringkat keempat terbaik dalam pelaporan bidang keuangan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) 2016.Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Banjarnegara, Rabu 12 Oktober 2022, Langkah Mudah Bayar Pajak Kendaraan
Selain itu, Unnes juga meraih peringkat pertama kategori satuan kerja terbaik 2018 dan yang paling mutakhir Unnes meraih peringkat terbaik pertama nilai kinerja anggaran tahun anggaran 2020 dari Kemendikbudrisetk.
Sementara itu, dalam paparan visi misi dan program kerjanya, Martono mengusung visi membangun Unnes untuk masa depan Indonesia dan dunai.
Sedangkan dalam paparan strategi dan program kerja, Rektor Unnes terpilih ini menguraikan sejumlah strategi dan program di antaranya bidang akademik dan kemahasiswaan, bidang perencanaan keuangan dan bisnis, bidang umum hukum dan SDM, dan bidang riset inovasi teknologi dan hubungan internasional.
Demikian informasi tentang Prof Dr S Martono rektor terpilih, mengusung visi membangun UNNES untuk masa depan Indonesia dan dunia.***
