Ziarah Kubur Lepas Sholat Idul Fitri, Simak Doa Serta Tata Caranya Menurut MUI

22 April 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur. Ziarah Kubur Lepas Sholat Idul Fitri, Simak Doa Serta Tata Caranya Menurut MUI /Pixabay / Konevi.

BANJARNEGARAKU.COM - Hari perayaan umat muslim setelah melakukan ibadah puasa selama satu bulan tentu disambut dengan sangat bahagia dan hati yang bersih. Hari Lebaran Idul Fitri di Indonesia sudah jatuh pada 1 Syawal 1444 H 22 April 2023.

Di hari bahagia dan hari kemenangan bagi umat Islam Lebaran Idul Fitri ini, seperti biasa umat muslim saling mengucapkan selamat hari Lebaran dan saling memaafkan.

Baca Juga: Mbah Moen: Jangan Sampai Ditinggalkan! Ini Amalan Mudah untuk Menghidupkan Malam Idul Fitri...

Selanjutnya, tidak lupa setelah selesai melaksanakan ibadah sholat Idul Fitri, biasanya sanak keluarga pergi ziarah kubur saudara ataupun orang terdekat yang sudah lebih dahulu dipanggil Allah SWT.

Dilansir Banjarnegaraku.com dari BeritaSukoharjo.com pada 21 April 2023, Tradisi Ziarah Kubur Selesai Sholat Idul Fitri, Berikut Doa Serta Tata Cara Melafalkannya Menurut MUI.

Diketahui bahwa tradisi ziarah kubur ini memiliki manfaat yang sangat luar biasa terhadap diri sendiri yaitu mengingat bahwa kematian akan datang pada waktunya tanpa diketahui oleh siapapun kecuali Allah SWT. Ketahui doa dan tata cara melakukannya menurut MUI di artikel ini.

Baca Juga: Terbaru! PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Pemilu 2024 Mendatang...

Selain itu ziarah kubur sudah menjadi tradisi setiap hari Lebaran Idul Fitri maupun Lebaran Idul Adha. Oleh karena itu, artikel ini menuliskan doa saat melakukan ziarah kubur menurut MUI lengkap dengan tata cara melafalkannya.

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari situs mui.or.id, berikut doa dan tata cara melafalkannya saat ziarah kubur menurut MUI dari tulisan latin Arab sampai bahasa Indonesia.

Doa Ziarah Kubur

1. Saat pertama kali memasuki pemakaman, Nabi SAW menganjurkan mengucapkan salam ketika memasuki pemakaman sebagai berikut:

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ، وَأَتَاكُمْ مَا تُوعَدُونَ غَدًا مُؤَجَّلُونَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ…

(Assalaamu’alaikum daara qaumin mu’miniin, wa ataakum ma tuu’adun godaan mu’ajjaluun, wa inna insya-Allahu bikum laahiqun…)

Baca Juga: Khutbah Idul Fitri 1444 H, Tujuh Fitrah Manusia, Salah Satunya Hidup Berkemajuan

“Semoga keselamatan atas kalian wahai para penghuni (kuburan) dari kaum mukminin. Apa yang dijanjikan Allah kepada kalian niscaya akan kalian dapati esok (pada hari kiamat), dan kami Insya Allah akan menyusul kalian,” (HR Muslim no 1618).

2. Selanjutnya, Imam an-Nawawi menganjurkan memperbanyak bacaan Al-Quran, dzikir, dan mendoakan ahli kubur.

ويُستحب للزائر الإِكثار من قراءة القرآن والذكر، والدعاء لأهل تلك المقبرة وسائر الموتى والمسلمين أجمعين

“Para peziarah dianjurkan memperbanyak bacaan Al-quran, dzikir, dan doa untuk para ahli kubur, semua orang yang telah meninggal dunia, dan umat Islam secara keseluruhan.” (Abu Zakariya an-Nawawi, al-Adzkar, hal. 168)

Baca Juga: Puasa Hari Ke-30 Ramadhan Tidak di Hari yang Syakk, Prof Ahmad Rofiq: Dasarnya Sangat Jelas

Lantunan bacaan ayat suci Al-Quran yang sering dibaca oleh peziarah adalah surat Al-Fatihah, Al-Baqarah ayat 1-5, 163, Ayat Kursi, Al-Baqarah ayat 284 sampai 286.

3. Baca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas. Bisa juga menambahkan bacaan surat Yasin lalu perbanyak dzikir seperti membaca istigfar dan tahlil.

4. Baca doa untuk orang yang meninggal, sebagai berikut:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَاعْفُ عَنْهُ وَعَافِهِ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِمَاءٍ وَثَلْجٍ وَبَرَدٍ وَنَقِّهِ مِنْ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِههِ وَقِهِ فِتْنَةَ الْقَبْرِ وَعَذَابَ النَّارِ

(Allahummaghfirlahu war hamhu wa ‘aafìhii wa’fu ‘anhu, wa akrim nuzuulahu wawassi’ madkholahu, waghsilhu bil maa’i wats-tsalji wal baradi, wa naqqihi minal khathaaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu minad danasi.

Baca Juga: Bentengi Generasi Milenial Dengan Dakwah Risalah Islamiyah Yang Berkemajuan

Wa abdilhu daaran khairan min daarihi wa ahlan khairan min ahlihi wa zaujan hhairan min zaujihi. Wa qihi fitnatal qabri wa ‘adzaban naar)

Artinya: “Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun.

Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, keluarga yang lebih baik dari keluarganya (di dunia), istri yang lebih baik dari istrinya. Dan jagalah ia dari fitnah kubur dan azab neraka.” (HR Muslim no 963).

Baca Juga: Pahami! Niat Sholat Idul Fitri Imam, Makmum, dan Sendirian dalam Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia

Demikianlah doa dan tata cara melafalkan doa ziarah kubur yang bisa kamu praktikkan di Lebaran hari ini. Semoga bermanfaat.***

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Berita Sukoharjo

Tags

Terkini

Terpopuler