Amalan Sunnah dan Bidah di Bulan Sya'ban, Begini Penjelasan Selengkapnya

- 17 Maret 2022, 22:20 WIB
Amalan-amalan di bulan sya’ban ada yang disunahkan dan amalan yang seharusnya dihindari
Amalan-amalan di bulan sya’ban ada yang disunahkan dan amalan yang seharusnya dihindari /PIXABAY /andsproject

BANJARNEGARAKU – Bulan ini tak terasa memasuki bulan Sya’ban, artinya bulan Ramadan tidak kurang dari dua minggu lagi.

Amalan-amalan di bulan sya’ban ada yang disunahkan dan amalan yang seharusnya dihindari.

Bulan sya’ban dalam kalender masehi jatuh di bulan Maret 2022, dimana di bulan sya’ban memiliki banyak keutamaan.

Baca Juga: Amalan Spesial yang Dilakukan Baginda Nabi Muhammad SAW di Bulan Sya'ban, Berikut Penjelasannya

Dalam kajian tarjih Universitas Muhammadiyah Surakarta dalam menyambut bulan Sya’ban secara daring, Syamsul Hidayat menyampaikan ada beberapa amalan yang tidak ada tuntunannya dalam agama Islam, namun banyak masyarakat yang masih melakukannya.

Pertama, amalan yang bersumber dari budaya atau tradisi seperti Sadranan yang merupakan amalan yang bersumber dari upacara Srada pada masa majapahit, kemudian diubah namanya oleh para pendakwah menjadi Sadranan yang berupa Ziarah kubur.

Baca Juga: Begini Cara Taj Yasin Mencontoh Akhlak Syekh Mahir Hasan Ad Munajjid

“Menziarahi makam itu diperbolehkan, namun ketika kita melakukan Sadranan dalam rangka mengkhususkan ziarah atau doa kepada leluhur kita dan mengkhususkan pada bulan Sya’ban, maka itu perlu kita bersihkan,” ungkap Syamsul.

Kedua, amalan yang bersumber dari hadits palsu, seperti amalan Nisfu Sya’ban (pertengahan bulan Sya’ban) yaitu pada tanggal 15 Sya’ban.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah