Cara Baca Dzikir Nabi Ayyub ketika Sakit, Ustadz Adi Hidayat: Meski Kata Dokter Tidak akan Sembuh

- 30 Maret 2022, 16:09 WIB
Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat /

BANJARNEGARAKU - Ketika hamba Allah SWT diberi Sakit, hal tersebut merupakan sebuah ujian dari-Nya.

Saat itu, kita hendaklah berusaha atau berikhtiar untuk memohon kepada Allah atas penyakit yang dideritanya untuk segera sembuh.

Karena sejatinya Allah yang memberikan suatu penyakit dan Allah juga yang berhak memberikan kesembuhan.

Baca Juga: Wacana Provinsi Baru, Ini Pendapat Plh. Bupati Banjarnegara Syamsudin

Salah satu dzikir untuk minta kesembuhan dari Allah adalah dzikir Nabi Ayyub.

Ustadz Adi Hidayat bagikan rumus atau cara untuk mengamalkan dzikir Nabi Ayyub ketika sakit meskipun kata dokter penyakitnya tidak bisa sembuh.

Dilansir Banjarnegaraku.com dari video Youtube Majelis Islami yang diunggah 28 Januari 2020, Ustadz Adi Hidayat atau UAH bagikan cara untuk mengamalkan dzikir Nabi Ayyub.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tidak semua sakit itu tanda dari suatu keburukan.

"Bukankah Nabi Ayyub sakit. Nabi Ayyub salah apa sama Allah sampai sakit," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 2 SD MI Tema 8 Halaman 141 143, Mematuhi Aturan lalu Lintas

Tidak semua sakit itu melekat karena dosa. Memang ada sakit yang sebagian dari dosa, sehingga dipaksa untuk menyebut nama Allah.

Karena orang sakit banyak kemungkinan diampuni dosanya oleh Allah. Karena saat sakit banyak beribadah dan banyak istigfar.

Ada petunjuk dalam Al-Qur'an yang justru dalam sakit itu bisa mengembalikan semua keindahan-keindahan hidup. Bisa jadi setelah sembuh akan berlipat lebih dari sebelumnya.

Nabi Ayyub orang kaya, istrinya cantik, baik, dan setia, punya anak 12.

Baca Juga: Puasa Tetap Sah, Bila Membaca Niat Ini di Malam Pertama Bulan Ramadhan

Suatu ketika setan menggoda dengan meminta izin kepada Allah melalui 3 kondisi. Kejadian pertama minta kepada Allah supaya harta Nabi Ayyub dihabiskan semua dalam sehari.

Ibadah Nabi Ayyub tidak pernah berkurang dan malah bertambah.

Setan makin penasaran, maka Nabi Ayyub diuji dengan ujian yang kedua. Yaitu semua anaknya meninggal. Tapi ibadahnya semakin giat.

Dan yang terakhir setan meminta kepada Allah untuk diuji dengan penyakit.

Maka Nabi Ayyub diuji dengan penyakit yang tidak pernah dialami orang sebelumnya dan tidak akan dirasakan oleh orang setelahnya. Dan yang terjadi adalah ibadahnya malah makin bertambah.

Baca Juga: 5 Ide Jualan Takjil Khas Indonesia di Bulan Ramadhan 2022, Minim Modal Hasil Maksimal

Nabi Ayyub tidak minta disembuhkan oleh Allah karena merasa malu, karena hidup bahagianya lebih lama dari sakitnya.

Tapi begitu sakitnya itu mengganggu ibadahnya, Nabi Ayyub berdoa kepada Allah.

'Anni masanniyad dhurru wa anta ar-hamar rahimin'

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.

Ada rumus jika diuji dengan penyakit termasuk yang kata dokter tidak mungkin sembuh, maka bacakan dzikir Nabi Ayyub.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal PJOK Kelas 5 SD MI Halaman 176, Koordinasi Renang Gaya Dada

Allahumma Anni masanniyad dhurru wa anta ar-hamar rahimin

"Pegang yang sakitnya, Minta kepada Allah. Hadirkan janji dalam hati bahwa jika sembuh dan sehat akan beribadah dengan baik kepada Allah," kata Ustadz Adi Hidayat.

Bagi hamba-hamba Allah di masa depan yang punya keadaan yang sama dengan Nabi Ayyub, jika sakit seperti Nabi Ayyub, amalkan dzikir seperti Nabi Ayyub dan Allah sembuhkan seperti Allah sembuhkan Nabi Ayyub.

"Bacakan dzikir itu dengan niat beribadah kepada Allah dan berjanjilah untuk lebih dekat kepada Allah. Niscaya Allah akan sembuhkan," katanya.***

Editor: Dimas D. Pradikta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah