Takbir Berubah dari Nilai Ritual Menjadi Sebuah Hiburan yang Profan

- 2 Mei 2022, 08:50 WIB
Ilustrasi Takbiran - Takbir Berubah dari Nilai Ritual Menjadi Sebuah Hiburan yang Profan
Ilustrasi Takbiran - Takbir Berubah dari Nilai Ritual Menjadi Sebuah Hiburan yang Profan /Teguh/Banjarnegaraku

atau

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا

Baca Juga: Viral! Seberapa Jawa Koe, Arti Kata Dhumpyuk dalam Kalimat Wite Pelem Karo Wite Rambutan Dhumpyuk

Hal tersebut berdasarkan dalil:

عَنْ سَلْمَانَ قَالَ: كَبِّرُوْا، اَللهُ أًكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا، وَ جَاءَ عَنْ عُمَرَ وَابْنِ مَسْعُوْدٍ: اَللهُ أًكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ اْلحَمْدُ

“Diriwayatkan dari Salman, ia berkata: bertakbirlah dengan Allaahu akbar, Allaahu akbar kabiiraa. Dan diriwayatkan dari Umar dan Ibnu Mas’ud: Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil-hamd.” [HR. Abdul Razzaaq, dengan sanad shahih].***

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Muhammadiyah.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x