BANJARNEGARAKU.COM - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (BTP) menyatakan mundur dari jabatannya. Hal ini dinyatakan BTP melalui surat yang fotonya diunggah di akun instagram nya pada 2 Februari 2024.
Pengunduran diri dari Komisaris Utama perusahaan plat merah berkaitan dengan arah politik BTP. Setelah pengunduran diri dari jajaran pemerintahan, dia lebih bebas untuk mendukung salah satu cawapres. Sebab sebagai jajaran pemerintahan, presiden pernah menegaskan supaya netral.
Baca Juga: Kenalkan MP ASI Bervarasi, Pesan Dr. Puji: Bayi Belajar Tekstur Makanan
Dilansir dari akun instagram resmi BTP, dia menyatakan arah politiknya.
“Unggahan ini merupakan bukti tanda terima Surat Pengunduran Diri saya sebagai Komisaris Utama PT. Pertamina (Persero) yang saya serahkan hari ini, 2 Februari 2024. Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya,” tulis Ahok dalam akun Instagram resminya.
Dilansir dari malangraya.pikiranrakyat.com, Calon presiden (capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo, pun memberikan tanggapan atas keputusan Ahok mengundurkan diri dari jabatannya. Sambil mengunggah ulang postingan Ahok, mantan Gubernur Jawa Tengah itu menuliskan tanggapannya di X (Twitter).
“‘Terima kasih dukungan dan tambahan energinya Mas BTP. Semakin manyala, mari kita berjuang demi demokrasi Indonesia.’” tulis Ganjar.
Pengunduran diri Ahok tersebut sudah disampaikan melalui surat memorandum yang telah ditandatanganinya pada Jumat, 2 Februari 2024.
Baca Juga: Belum Urus Pindah Tempat Memilih di Pemilu 2024, Bisa Kehilangan Hak Pilih
Dalam memorandumnya, Ahok memerintahkan Sekretaris Dewan Komisaris agar mengirimkan surat pengunduran dirinya dan laporan pertanggungjawaban sebagai Komisaris Utama PT Pertamina kepada Menteri BUMN dan ditembuskan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi.***