Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @jabarquickresponse, tim SAR Nasional telah melakukan pengkajian dan menganalisa kasus berdasarkan informasi yang didapat dari Swiss.
Selain itu, Tim SAR Nasional juga melihat karakteristik dan morfologi Sungai Aare berdasarkan peta satelit.
Sebagai rencana lanjutan, mereka telah mempersiapkan personel dengan kemampuan terbaik dan bersertifikasi Internasional untuk mendukung upaya pencarian Eril jika sewaktu-waktu diperlukan.
Terlepas dari itu, Tim SAR Nasional juga terus berkoordinasi bersama Ridwan Kamil.
Diberitakan sebelumnya, bahwa anak sulung Gubernur Jawa Barat hilang usai terseret arus Sungai Aare yang terletak di ibu kota Bern, Swiss.
Musibah yang menimpa Eril terjadi pada Kamis, 26 Mei 2022, siang waktu setempat.
Keberadaan Eril dan keluarga di Swiss diketahui untuk mencari perguruan tinggi jenjang Magister untuknya.