Pesawat T50i Golden Eagle Jatuh di Blora, Pilot Dipastikan Gugur, TNI AU Lakukan Evakuasi

- 20 Juli 2022, 10:22 WIB
Pesawat tempur milik TNI AU jatuh di wilayah Blora, Jawa Tengah saat melakukan latihan penerbangan malam.
Pesawat tempur milik TNI AU jatuh di wilayah Blora, Jawa Tengah saat melakukan latihan penerbangan malam. /Dispenau


BANJARNEGARAKU.COM - Sebuah pesawat terbang T50i Golden Eagle dikabarkan jatuh di wilayah Desa Nginggil, Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Senin18 Juli 2022 malam.

Pesawat T50i Golden Eagle yang diawaki satu penerbang, yaitu pilot pesawat TNI Angkatan Udara bernama Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi, dilaporkan mengalami kecelakaan saat melakukan latihan Night Tactical Intercept.

Informasi selengkapnya mengenai pesawat terbang T50i Golden Eagle dikabarkan jatuh di Blora terangkum pada artikel pemberitaan ini.

Baca Juga: Sinopsis Film 12 Cerita Glen Anggara, Lengkap dengan Daftar Pemain, Segera Tayang di Bioskop, 18 Agustus 2022

Kepala Dinas Penerbangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Indan Gilang Buldansyah dalam siaran persnya mengatakan, bahwa pesawat ‘Tail Number’ TT-5009 take off dari Lanud Iswahjudi pukul 18.24 WIB untuk melakukan latihan terbang malam.

Hingga pukul 19.25 WIB, pilot masih melakukan kontak dengan flight director (direktur penerbangan), namun setelah itu posisi pesawat T-50i Golden Eagle tersebut sudah tidak dapat dikontak.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Bebas Bersyarat Hari Ini Rabu 20 Juli 2022, Kemenkumham Beri Penjelasan Lengkapnya

Menurut informasi di lapangan dari aparat kewilayahan dan masyarakat Ninggil, terkonfirmasi adanya serpihan logam yang diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat T-50i Golden Eagle.

Indan mengatakan bahwa satu tim dari Lanud Iswahjudi langsung bergerak menuju lokasi untuk mengamankan serpihan logam dari pesawat tersebut dan melakukan evakuasi.

Kemudian dalam keterangan pers yang diterima di Magelang pada Selasa, 19 Juli 2022, Kepala Dinas Penerbangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan, prawitra penerbang lulusan AAU Tahun 2015 dan Sekolah Penerbangan TNI Angkatan Udara Tahun 2017 itu meninggalkan seorang istri yang baru dinikahi pada tahun 2021 dan satu anak yang masih balita.

Halaman:

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x