Ketiga Paslon Sepakat Desain Surat Suara Pilpres 2024, Ada yang Berbeda pada Pasangan Ganjar-Mahfud

- 1 Desember 2023, 23:10 WIB
Inilah penampakan desain surat suara Pilpres 2024. Ketiga Paslon Sepakat Desain Surat Suara Pilpres 2024, Ada yang Berbeda pada Pasangan Ganjar-Mahfud
Inilah penampakan desain surat suara Pilpres 2024. Ketiga Paslon Sepakat Desain Surat Suara Pilpres 2024, Ada yang Berbeda pada Pasangan Ganjar-Mahfud /Antara/

BANJARNEGARAKU.COM - Pelaksanaan Pilpres pada 14 Februari 2024, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Yulianto Sudrajat mengatakan desain surat suara untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sudah disepakati oleh seluruh pasangan calon presiden dan wakil presiden dan segera dicetak.

"Desain sudah disepakati dengan paslon, berikutnya masuk proses di percetakan," kata Yulianto.

Baca Juga: Tentukan Segera, Lokasi SKTT Peserta CPPPK Kemenag 2023, Jangan sampai Kehabisan Kuota

Dilansir banjarnegaraku.com dari BoltimNews.com pada 30 November 2023, Desain Surat Suara Pilpres 2024 Sudah Disepakati Paslon, Pasangan Ganjar-Mahfud Tampak Beda.

Terlihat pada desain surat suara tersebut, terdapat foto tiga peserta pasangan calon presiden dan wakil presiden peserta Pilpres 2024.

Untuk pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dalam surat suara tersebut menggunakan jas berwarna hitam dengan kemeja putih di bagian dalam.

Baca Juga: Jadwal Kampanye Prabowo Sabtu 2 Desember 2023 Diumumkan TKN, Hingga Kunjungi Wilayah Basis Massa PPP

Sedangkan, pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, terlihat mengenakan kemeja dengan warna biru yang sama.

Namun, untuk foto pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dalam surat suara tersebut tampak berbeda daripada dua paslon lain.

Dalam desain terlihat foto Ganjar dan Mahfud tampak memakai kemeja dengan warna berbeda. Ganjar menggunakan kemeja berwarna hitam, sedangkan Mahfud berwarna putih.

Sementara itu, dalam kotak gambar masing-masing pasangan calon, logo gabungan partai-partai pendukung juga dicantumkan pada bagian bawah foto capres-cawapres.

Baca Juga: Jangan Sampai Kepercayaan Masyarakat Hilang, Soal Dugaan Kebocoran Data Pemilih, Ganjar: KPU Tindaklanjuti

Sebelumnya, Yulianto mengatakan KPU terkendala pemenuhan logistik tahap kedua, yang meliputi pencetakan surat suara, formulir, dan daftar calon tetap (DCT), karena ada dua daerah pemilihan (dapil) yang masih bersengketa terkait pencalonan.

"Masih tersisa dua yang belum selesai, yaitu Pileg DPD Sumatera Barat dan DPRD Provinsi Kalimantan Utara 1," kata Yulianto di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa (28/11).

Ditambahkan Yulianto, bahwa KPU masih menunggu keputusan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait sengketa pencalonan tersebut, sebelum mencetak surat suara untuk Pileg 2024.

Baca Juga: Ini 20 Soal Sumatif Bahasa Inggris 'Where is My Pencil?' kelas 4 SD Unit 5 Kurikulum Merdeka, Beserta Kunci

Diketahui, KPU RI telah menetapkan masa kampanye pemilu mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.***

Editor: Dimas D. Pradikta

Sumber: BoltimNews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah