Network
BANJARNEGARAKU.COM - Ketegangan di kawasan Timur Tengah kembali mencuat ketika klaim serangan Israel terhadap Iran pada Jumat dini hari tersebar luas di media Barat. Namun, sumber-sumber resmi Iran membantah kebenaran klaim tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada agresi eksternal yang terjadi pada periode tersebut.
Salah satu klaim utama yang dibantah adalah terkait dengan serangan pesawat tak berawak yang diduga diluncurkan oleh Israel di Tabriz dan Isfahan.
Diberitakan oleh Al Mayadeen bahwa menurut sumber-sumber Iran, pertahanan udara negara tersebut berhasil menghalau serangan tersebut, yang kemungkinan besar berasal dari dalam negeri. Mereka menambahkan bahwa tidak ada bukti serangan rudal yang terjadi pada hari Jumat.
Kementerian Antariksa Iran juga turut memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut. Mereka menyatakan bahwa beberapa drone yang tidak diketahui asal-usulnya ditembak jatuh di wilayah udara Iran, namun tidak ada serangan rudal yang terjadi.
Baterai pertahanan udara jarak pendek dan menengah Iran dilaporkan berhasil menghalau serangan tersebut.
Baca Juga: Palestina Gagal Jadi Anggota Penuh PBB Gegara Veto Amerika Serikat
Baca Juga: Dampak Ekonomi Konflik Iran-Israel, Ancaman Inflasi di Depan Mata
Media Iran juga mengungkapkan bahwa ada upaya disinformasi yang dilakukan oleh media-media Amerika Serikat yang terlibat dalam perang proksi atas nama Israel. Mereka menyoroti bahwa klaim serangan Israel hanyalah bagian dari upaya untuk menyesatkan opini publik internasional.
Koresponden Al Mayadeen menambahkan bahwa ledakan yang terdengar pada hari Jumat adalah hasil dari intersepsi pertahanan udara, bukan akibat serangan langsung.
