Network
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Malaysian Invention and Design Society (MINDS) ini menarik perhatian 700 tim dari 15 negara, termasuk China, Saudi Arabia, Malaysia, Oman, Thailand, Hong Kong, Indonesia, Taiwan, Korea, Australia, Qatar, Vietnam, UAE, United States, dan Canada.
Baca Juga: Latih Ecoprint dari Mangrove, UNDIP Bangkitkan Perekonomian Desa Tugurejo
Persaingan yang ketat tidak menghalangi tim AquaCultiva untuk menunjukkan keunggulan inovasi mereka dan membawa pulang penghargaan prestisius tersebut.
“Prestasi AquaCultiva di World Young Inventors Exhibition 2024 ini bukan hanya sekadar kemenangan dalam sebuah kompetisi, tetapi juga sebuah langkah maju dalam menghadirkan solusi berkelanjutan untuk pertanian di Indonesia. Semoga inovasi ini menjadi teladan bagi banyak pihak dan mendorong lebih banyak inovasi berfokus pada keberlanjutan dan kemajuan teknologi di masa depan,” kata Andromedha.
Demikian info keberhasilan 3 mahasisw UNDIP raih prestasi bergengsi Internsional, membuka mata dunia dan inovasi pertanian di Indonesia.***
